KANAL24, Malang – Mengutamakan produk handmade yang memiliki kualitas tinggi, Indriati membuat brand seni dan kerajinan yang ia beri nama “Lucu”. Alasan pemberian nama ini, karena setiap kali melihat barang, customer selalu memberikan komentar lucu.
“Lucu ini produk lokal handmade yang modelnya kita lebih ke arah fancy. Jadi, banyak customer yang bukan hanya sekedar membeli tetapi juga memiliki sandal yang unik, lain dari yang lain,” ungkapnya.
“Lucu” bukan hanya memproduksi sandal, tetapi juga accessories, kalung, dan bros. Brand ini, sudah berdiri sejak 15 tahun yang lalu, dan produk-produknya sudah merambah daerah-daerah di Indonesia, seperti Jakarta dan daerah lain.
“Untuk sandal lucu ini, alasnya kami menggunakan spon eva. Spon ini kami dapatkan melalui kerja sama dengan pengrajin sandal di daerah Singosari. Sedangkan, untuk kain perca hiasan sandalnya, kami dapat dari sisa produksi garmen di daerah Malang dan Surabaya. Jadi, semua bahannya memang bisa untuk dicuci, walaupun terkena air tidak akan rusak,”terang Indriati.
Sandal “Lucu” ini, dibandrol mulai dari 38 sampai 60 ribu, tergantung dari kerumitan jahitan dan ketebalan bahan.
Menurut Indriati, selama memproduksi produk-produk “Lucu” ini, ia tidak mengalami kesulitan karena ia melakukannya dengan enjoy. Untuk produksi sandal maupun accessories, Indriati memiliki 4 pegawai dan beberapa pegawai borongan.
“Jadi, untuk pegawai, kita ada yang borongan. Bahannya dibawa pulang ke rumah masing-masing untuk dijahit tapi tetap finishing dilakukan di rumah produksi saya. Jadi, tetap saya awasi untuk menjaga kualitas produk-produknya,” pungkasnya.
Menurut Indriati, selama ini ia belum pernah melihat sandal yang memiliki tingkat kerumitan seperti sandal “Lucu” ini. Karena, sandal “Lucu” membutuhkan ketelatenan dalam hal menjahit hiasan-hiasan bunganya. Lanjutnya, Indriati berharap produk ini bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas dan juga bisa ekspor ke luar negeri. Menurutnya, produk lokal tidak akan kalah saing dengan produk luar asalkan kualitas bahan dipilih yang terbaik dan masyarakat mau untuk menggunakannya.
Untuk pembelian produk-produk ini, bisa langsung datang ke Jl. Bantaran Barat II/33 Kota Malang atau bisa datang ke stand produk “Lucu” di Festival Batik Ngalam 2019 di Taman Krida Budaya, 26-27/8/2019. (meg)