Kanal24, Malang – Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Brawijaya (UB) baru-baru ini menggelar Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Hewan Baru Periode 17 Tahun Ajaran 2022-2023. Acara yang digelar secara hybrid ini dilaksanakan di Gedung Samantha Krida pada hari Kamis (02/08/2023).
Acara diawali dengan pembukaan yang dilakukan oleh Dekan FKH UB, drh. Dyah Ayu Oktavianie A.P., M. Biotech. Kemudian dilanjutkan dengan laporan dari Ketua Pelaksana Acara, drh. Nofan Rickyawan, M.Sc. yang menyampaikan bahwa ada 24 Dokter Hewan Baru dari FKH UB yang melakukan pelantikan dan sumpah dokter hewan baru pada awal Agustus 2023.
“Selamat kepada seluruh dokter hewan baru yang berhasil dilantik dan diambil sumpah sebagai dokter hewan baru, meskipun proses pembelajarannya tidaklah mudah. Sehingga, kalian semua dapat sampai pada titik ini, di mana akan disumpah dan mendapatkan gelar dokter hewan baru,” kata drh. Nofan saat menyampaikan laporan.
Mewakili fakultas dan universitas, drh. Nofan berharap kepada dokter hewan baru FKH UB Periode 17 untuk dapat mengemban amanah secara abadi guna menciptakan masa depan yang berkualitas dan cemerlang.
Lebih lanjut, drh. Nofan berharap setelah pelantikan dan sumpah dokter hewan selesai, para dokter hewan baru dapat memulai perjalanan hidup yang baru dengan menyandang gelar profesi yang mulai sebagai Abdi Masyarakat, khususnya di bidang kedokteran hewan. Serta memberikan manfaat untuk sekitarnya dengan mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh selama masa pendidikan dengan penuh rasa tanggung jawab dan dilandasi dengan kode etik.
Selain itu, pihak UB juga berharap kepada semua lulusan dokter hewan baru dari FKH UB bisa menjalankan profesi dokter hewan yang berkarakter dan berkompetensi sebagai dokter hewan baru.
Hal senada juga disampaikan oleh Dekan FKH UB, drh. Dyah Ayu Oktavianie A.P., M. Biotech saat memberikan sambutan. Ia berharap para dokter hewan baru dapat berkarya dan mengabdikan diri dengan sebaik-baiknya sesuai dengan kode etik dokter hewan Indonesia untuk membangun bangsa dalam bidang kedokteran hewan.
Sebagai Dekan FKH UB, drh. Dyah mengatakan bahwa Upacara Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Dokter Hewan Periode 17 ini mengambil tema acara Granta Amasena yang diambil dari Bahasa Sansekerta yang memiliki arti dan harapan kepada dokter hewan baru FKH UB untuk diamanahkan demi menciptakan masa depan yang berkualitas dan cemerlang.
“Di masa sekarang, dokter hewan memiliki peran penting dalam masyarakat sebagai stakeholder. Dokter hewan baru diharapkan dapat menjadi problem solver persoalan global dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera melalui kesehatan hewan,” ujar drh. Dyah.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Rektor UB, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc yang diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Akademik UB, Prof. Dr. Ir. Imam Santoso, MP. Dalam sambutan yang diwakili Prof. Imam Santoso, Prof. Widodo menyampaikan bahwa dokter hewan merupakan profesi yang mulai, tidak hanya sekedar dokter yang memiliki keterampilan klinik dalam tindakan pengobatan dan penyembuhan. Namun, dokter hewan juga memiliki tanggung jawab dan peran mewujudkan kesehatan lingkungan dan kesehatan masyarakat melalui penjaminan mutu bahan pangan dan produk asal hewan, penanggulangan penyakit menular, serta berkontribusi terhadap terciptanya kesejahteraan hewan.
“Dokter hewan tidak hanya menangani satu spesies. Namun dokter hewan yang memiliki keterkaitan dengan manusia seperti hewan ternak, hewan kesayangan atau hewan yang diperoleh sebagai hobi, atau satwa liar maupun tidak. Dalam kesempatan ini, saya mengharapkan saudara sekalian dapat memiliki kinerja yang baik sesuai dengan kompetensi yang telah diperoleh selama pendidikan dan memiliki integritas tinggi untuk berkontribusi dan mengabdi sebagai kepentingan bangsa dan negara,” ujar Prof. Imam Santoso mewakili Prof. Widodo. (nid)