KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan bertahan di zona hijau, setelah kemarin ditutup melambung 3,5 persen ke level 6.067.
Analis PT Binaartha Sekuritas, Muhammada Nafan Aji Gusta Utama, mengatakan saat ini indikator MACD telah membentuk pola dead cross di area positif, sedangkan Stochastic dan RSI berada di area netral. Berdasarkan rasio fibonacci, IHSG memiliki rentang support-resistance di level 5.853-6.179.
“Terlihat pola bullish engulfing line candlestick yang mengindikasikan adanya potensi penguatan lanjutan pada pergerakan IHSG , sehingga laju indeks akan menuju level resistance terdekat,” ucap Nafan, di Jakarta, Selasa (2/2/2021).
Lebih lanjut dia mengatakan, pergerakan IHSG yang akan bertahan di zona hijau tersebut bisa dimanfaatkan investor dengan mengakumulasi pembelian saham BBCA, JSMR, TLKM, UNTR dan UNVR.
Perkiraan senada disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang mengatakan laju IHSG pada perdagangan hari ini akan bertahan di teritori positif.
Secara teknikal, kata Lanjar, IHSG telah berhasil rebound ke level ideal target Wave 4 pada rasio fibonacci 38,2 persen di level 5.830. Laju IHSG tampak optimistis untuk melanjutkan proses kenaikan, setelah kembali bermain di atas level psikologis 6.000.
Lanjar menyebutkan, sejauh ini indikator Stochastic mengalami golden-cross pada area jenuh jual, namun MACD bergerak divergence positif dari area undervalued.
“IHSG diperkirakan melanjutkan proses penguatan, dengan support-resistance di level 6.000-6.100,” katanya.
Nah, di tengah potensi penguatan lanjutan IHSG pada perdagangan hari ini, Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni ACST, ADRO, ASII, GMFI, HMSP, IMAS, INDF, MAIN, MNCN dan PGAS.(sdk)