KANAL24, Malang – Fakultas Teknik Universitas Brawijaya Program Studi Profesi Insinyur, hari ini Rabu (1/9/2021) mengukuhkan 44 insinyur baru angkatan ke 6, secara daring. Ke 44 insinyur baru tersebut dikukuhkan setelah memnuhi semua persyaratan, baik akademik atau administrasi untuk menjadi insinyur. Dekan FT UB, Prof. Hadi Suyono mengatakan penilaian keterpenuhan persyaratan akademik dilakukan melalui asesmen portofolio dari masing-masing peserta didik, menggunakan mekanisme Rekognisi Pembelajaran Lampau atau RPL.
Hadi menjelaskan, latar belakang dari peserta didik yang dikukuhkan saat ini adalah bidang keahlian Teknik Sipil 26 orang, Teknik Pengairan 1 orang, Teknik Elektro 5 orang, Teknik Industri 3 orang, Teknik Mesin 5 orang, Teknik Biologi 1 orang, Arsitektur 2 orang, dan Perencanaan Wilayah dan Kota 1 orang. Dari 44 mahasiswa yang dikukuhkan tersebut berasal dari beragam instansi, yakni instansi pemerintah sebanyak 7 orang, akademisi dan dosen 10 orang, konsultan kontraktor 15 orang, BUMN 12 orang.
“Sampai dengan pengukuhan insinyur angkatan ke 6 ini, Prodi Program Profesi Insinyur di jurusan Profesi Keinsinyuran, FT UB telah meluluskan sebanyak 249 orang,” imbuhnya.
Sementara itu, Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Nuhfil Hanani mengungkapkan rasa bangganya terhadap FT UB yang telah melahirkan banyak insinyur yang sangat bermanfaat bagi bangsa dan negara. Profesi insinyur sangat dibutuhkan ke depan.
“Saya berharap kepada lulusan insinyur yang ada hari ini, untuk selalu meningkatkan kinerjanya sehingga Indonesia ini segera bangkit menjadi negara maju. Saya berharap seluruh alumni insinyur selalu menjalin hubungan dengan UB khususnya FT sehingga ke depan dimanapun berada bisa terjalin hubungan yang sinergis dan kerjasama terus berlanjut. Dijaga nama baik almamater, tingkatkan profesi anda dan berkaryalah dengan gemilang,” tandasnya. (Meg)