KANAL24, Pamekasan – Sebagai upaya menjaga protokol kesehatan (prokes) pada pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) yang digelar masih masa pandemi Covid 19 ini, digelar dari tanggal 2 sampai 11 November 2021, Dinas Kominko Pamekasan memasang 75 QR Code pada area MTQ.
Kepala Diskominfo Pamekasan, Ir. Muhammad menyampaikan, pihaknya mengajukan permohonan 75 QR code kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Hasilnya, seluruh permohonan tersebut dikabulkan lantaran Pamekasan menjadi tuan rumah MTQ. “Alhamdulillah, berkah MTQ ini 75 dipenuhi semua oleh Kementerian Kesehatan. Dengan rincian, 60 ini untuk OPD, dan 15 (QR Code, red) untuk venue (MTQ, red),” jelasnya, Senin (8/11/2021)
Selain QR Code, pihaknya juga telah menyiapkan seluruh kebutuhan IT untuk 12 venue MTQ. Sementara operasional di lapangan nantinya akan berkoordinasi dengan tim teknis IT demi lancarnya pelaksanaan di masing-masing venue.
Dua belas venue MTQ tersebut meliputi, masjid dan aula utama Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura, aula Universitas Madura (Unira), Gedung Pemuda, aula SMKN 3 Pamekasan, aula SMKN 2 Pamekasan, aula SMAN 1 Pamekasan, Pendopo Budaya Wakil Bupati, aula Balai Redjo, aula Kantor Kemenag Pamekasan, masjid jami Assyuhada Pamekasan, dan aula PCNU Pamekasan. “Terkait dengan kebutuhan IT dalam rangka pelaksanaan MTQ 29 kami sudah menyiapkan, termasuk juga kebutuhan internet. Prinsipnya kami bisa menyiapkan,” tandasnya.
Pelaksanaan MTQ ke 29 tingkat Provinsi Jawa Timur di Pamekasan akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para kafilah dari 38 kabupaten/kota se Jawa Timur harus vaksin, termasuk para tamu yang akan hadir pada saat pembukaan di Gedung Bakorwil dan penutupan di Pandhapa Aghung Ronggosukowati.
Petugas kesehatan, badan penanggulangan bencana daerah (BPBD), dan Satpol PP akan menjaga 12 venue selama pelaksanaan MTQ untuk memastikan para kafilah menggunakan prokes secara baik. Hal itu dilakukan sebagai ikhtiar memutus penyebaran Covid 19 di bumi Gerbang Salam.(sdk)