KANAL24, Malang – Mahasiswa asing Universitas Brawijaya dari program beasiswa KNB (Kemitraan Negara Berkembang) berhasil menyelesaikan program BIPA (Bahasa Indonesia bagi Penutur Asing) selama satu semester dan saat ini tengah menjalani semester terakhirnya dalam program tersebut.
Salah satu mahasiswa KNB bernama Sera Ben Bdira yang berasal dari Tunisia menjelaskan bahwa program ini mereka ambil selama 1 tahun sebelum mereka secara resmi mengambil program Magister Double Degree di Universitas Brawijaya. Diantara banyaknya universitas di Indonesia, Sera memilih Universitas Brawijaya untuk melanjutkan program Magisternya karena melihat jurusan yang diminatinya berada di Universitas Brawijaya.
“UB one of the regionais in University in Indonesian and specialy about my field,” kata Sera, Senin (14/3/2022).
Berada lebih dari satu semester di Indonesia, membuat para mahasiswa KNB tersebut telah banyak mempelajari berbagai hal baru yang menarik, baik itu tentang universitas, budaya malang maupun Indonesia itu sendiri. Mahasiswa KNB lain bernama Alit Jacob Majok yang berasal dari Sudan menceritakan bahwa ia sudah banyak memperlajari mengenai tata cara berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia, seperti cara berbicara, menulis, menyimak tata bahasa. Tidak cukup sampai disana, Alif juga menjelaskan bahwa mereka juga mempelajari berbagai hal tentang budaya Indonesia, khususnya yang terdapat di Malang.
Meskipun memiliki cukup banyak perbedaan budaya, berada dalam 1 lingkup tempat tinggal yang sama memudahkan para mahasiswa KNB tersebut untuk berkomunikasi satu sama lain. Mereka juga saling membantu membagikan informasi yang dibutuhkannya. Selain sukses dalam bidang akademik, dalam meraih gelar Magister Double Degree tersebut mereka berharap agar kedepannya dapat secara fasih berbicara dalam bahasa Indonesia dan lebih mengenal budaya Indonesia. Alif juga berharap agar apa yang telah ia pelajari selama ini dapat berguna saat mereka sudah berhasil menyelesaikan program studinya dan kembali ke negaranya masing-masing.
“I hope I will go has a complete human being in my academic arena,” ungkap Alit.(wen)