KANAL24, Surabaya – Sekitar 16 juta pemudik diperkirakan akan masuk ke wilayah Jawa Timur sehingga pemerintah provinsi mengajak stakeholder lain melakukan pengaturan dan pengawasan sejak dini. Hal tersebut disampaikan Gubernur Jatim Khofifah pada rapat koordinasi pengaman lebaran bersama Polda Jatim dan Kodam V Brawijaya, Selasa (19/4/2022).
Khofifah menyebut perlu disiapkan layanan kesehatan di berbagai titik untuk menyambut kedatangan para pemudik yang akan masuk ke Jatim.
Mantan Menteri Sosial RI itu, melalui layanan kesehatan juga dapat dipersiapkan oleh perkampungan-perkampungan yang menjadi tujuan mudik, melalui revitalisasi format PPKM.
“Bagaimana vaksinasi mereka, booster mereka, kesiapsiagaan dari masing-masing kampung atau desa melalui revitalisasi PPKM yang ada. Kemudian tim vaksin. Diharapkan juga disiapkan di masing-masing desa,” jelasnya.
Dalam kesempatan , gubernur meminta kepada Babinsa, Babinkamtibmas, serta Bidan dan Kepala Desa untuk juga gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat untuk vaksin Boster ketiga maupun vaksin. Begitu juga kepada bupati hingga Kades untuk juga mengatifkan kembali PPKM tingkat desa.
Dengan demikian, lanjut Khofifah, semangat mudik yang dicanangkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang mengusung tagline mudik sehat dan selamat, menjadi bagian yang top of mind masyarakat “Kalau semua memiliki top of mind yang sama; sehat dan selamat, maka masing-masing menjaga diri dan lingkungannya supaya sehat dan selamat,” pungkasnya.
Sementara itu Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta meminta kepada semua jajaran kepolisian di Jatim untuk bekerjasama dengan TNI dan instansi pemerintahan baik provinsi dan Kabupaten/kota untuk ditingkatkan kembali PPKMnya. Karena PPKM ini merupakan salah satu benteng terakhir didalam menegakkan dan menjaga Protokol kesehatan.
“Untuk pengamanan lebaran di Jatim di tahun 2022 akan disiagakan 10.536 personil dari Polda, TNI, dan stakeholder pemerintahan di Jatim. Dan Polda juga akan mendirikan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu yang nantinya diisi oleh jajaran yang terlibat dari pengamanan mudik 2022,”katanya.(sdk)