KANAL24, Kediri – Rektor Universitas Brawijaya (UB) Prof.Dr.Ir. Nuhfil Hanani AR, MS bersama Walikota Kediri Abdullah Abubakar melakukan prosesi peletakan batu pertama pembangunan gedung kuliah III dan pembangunan masjid kampus di UB Kediri (Kamis, 12/5/2022).
Selain memulai pembangunan gedung kuliah dan masjid, rektor juga meresmikan jalan lingkar kampus yang telah selesai dibangun dan siap digunakan oleh warga kampus. Jalan lingkar yang dibangun sejak 2021 sepanjang 800m.
Gedung kuliah III ini dibangun tingkat tiga di atas tapak bangunan seluas 1200m2 dengan luas bangunan 3600m2. Sedangkan masjid Al Qarawiyyin akan dibangun seluas 750m2 diperkirakan bisa menampung jemaah 700 orang.
Dalam sambutannya rektor UB mengatakan bahwa pengembangan UB Kediri harus cepat dan menyesuaikan perkembangan. “Jadi kita siapkan sebagai pusat Universitas Brawijaya di Kediri untuk Indonesia. Kedepan kita siapkan apapun program studinya. Kita tidak akan lagi lari tapi terbang, karena persaingan cepat luar biasa,” kata Nuhfil.
Kepada Walikota Kediri yang hadir, Nuhfil menjelaskan alasan pengembangan kampus UB Kediri dan Dieng karena keberadaan kampus UB Veteran sudah penuh dan sulit untuk dikembangkan lagi. Untuk itu langkah membangun UB di Dieng dan Kediri menjadi pilihan realistis bagi UB saat ini.
Sedangkam Walikota Kediri, Abdullah Abubakar, SE mendukung penuh langkah UB untuk terus menambah fasilitas pendukung bagi pengembangan UB Kediri.
“Pemerintah kota senantiasa mendukung langkah UB Kediri untuk menambah fasilitas pendukung sehingga nantinya kampus ini menjadi lengkap dan memberikan dampak positif bagi Kota Kediri,” kata Abdullah Abubakar.(sdk)