KANAL24, Malang – Direktur RSSA Saiful Anwar dr. Kohar Hari Santoso mengatakan bahwaa pihaknya terus memaksimalkan perawatan terhadap para korban tragedi Kanjuruhan yang berada di RSSA. Terhitung sejak kemarin (5/10) jumlah korban yang dirawat tinggal 29 orang.
“Data kemarin jumlahnya tinggal 29 yang berada di RSSA dan jumlah ini dinamis karena ada yang sembuh dan telah kembali kepada keluarganya,” kata Kohar, Kamis (6/10/2022).
Untuk kondisi mereka saat ini masih ada yang diruang ICU dan ruang perawatan lain. Pihaknya terus melakukan perawatan kepada para korban hingga sembuh total sebelum nantinya bisa pulang bersama keluarganya.
“Untuk yang di ICU saat ini kondisinya sudah membaik nanti akan kami pindah ke ruang perawatan biasa,” lanjutnya.
Saat ini yang masih dalam perawatan ICU sejumlah 9 orang sedangkan 20 orang sudah berada dalam ruang perawatan biasa.
Mengenai kondisi pada korban, Kohar menjelaskan ada korban yang kesadarannya menurun, sesak sehingga kita pasang alat bantu nafas dan luka karena benturan. Kohar memastikan bahwa semua korban tersebut sudah mendapatkan perawatan yang terbaik.
“Kami lakukan yang terbaik untuk merawat mereka,” pungkasnya.
Hari ini para korban yang di rawat di RSSA mendapat kunjungan dari Kasad Jenderal Dudung Abdurachman bersama jajaran. Kasad berkeliling ke beberapa ruang perawatan sambil berbincang dengan para korban dan keluarganya.(sdk)