Kanal24, Malang – Menuju Main Event “ Gelanggang Budaya Emas”, Kampung Budaya Universitas Brawijaya tahun 2022 gelar Pawai bersama 27 Forum Daerah (FORDA) dari 35 Forda yang telah mendaftar. Pawai Kampung Budaya ini diselenggarakan di sisi kiri Perpustakaan UB dan setengah Bundaran UB pada Sabtu (08/10/2022).
Ketua Pelaksana, Danang Tri Ardiansyah, mengatakan bahwa ciri khas dari kegiatan tahunan, Kampung Budaya ini merupakan pawai busana adat yang dilakukan oleh FORDA-FORDA.
Hadirnya Pawai ini disambut meriah oleh masyarakat UB, anggota Forda hingga para orangtua serta anak-anak kecil yang sangat antusias menyaksikan Pawai yang dimulai sejak pukul 09.00 WIB.
Pawai mengitari UB ini diharapkan dapat memperkenalkan budaya nusantara serta sebagai upaya untuk melestarikan budaya. Dari dilaksanakannya program kerja besar dari Eksekutif Mahasiswa (EM) UB ini, Danang Tri Ardiansyah selaku Ketua Pelaksana tahun 2022 mengibaratkan Pawai budaya ini sebagai sebuah perhiasan yang berharga dan otentik untuk dicari apabila terjadi kehilangan.
Rute Pawai Kampung Budaya tahun 2022 ini dimulai dengan berkumpul dan berjajar di Bundaran Universitas Brawijaya dan sisi kiri Perpustakaan. Setelah pembukaan selesai, peserta Pawai mulai beranjak lurus melewati Fakultas Ilmu Komputer (Filkom), Fakultas Kedokteran (FK) lalu belok kanan-lurus menuju Fakultas Pertanian (FP) dan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK).
Dari situ, peserta pawai melewati Fakultas Peternakan (FAPET), Fakultas Matematika dan Ilmu Alam (FMIPA) kemudian lurus menyisir Fakultas Teknik (FT). Selanjutnya, belok ke kiri melewati Fakultas Hukum (FH) lalu ke arah kanan melewati Fakultas Ilmu Administrasi (FIA) dan belok ke kiri melewati Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) menuju Bundaran UB.
Kegiatan Pawai ini pun memiliki ketertarikannya sendiri, yaitu penilaian penampilan kostum pakaian adat ataupun maskot yang dikenakan serta sorak yel-yel yang dihaturkan di penghujung Pawai ketika melintas di Bundaran UB.
Diketahui, setiap FORDA hanya dapat mengirim 7 perwakilan yang nantinya akan mengenakan maskot dengan salah satu komponen yaitu potensi daerah, kesenian khas daerah, makanan khas daerah, dan lain-lainnya yang dapat menunjukkan ciri khas daerah masing-masing.
Selain itu, FORDA-FORDA yang telah terdaftar dan ikut berpartisipasi dipersilahkan untuk menyiapkan penampilan.
“Ditutup, penampilan dari perwakilan FORDA-FORDA yang telah siap, ada tari, musik, dan segala macam,” tutur Danang.
Danang, juga menjelaskan bahwa rangkaian Kampung Budaya ini dimeriahkan oleh berbagai perlombaan seperti tari, fashion show, video profil, photography, dan lain-lainnya.
“Dan untuk main event-nya sendiri pun, art galeri sama tenant-tenant FORDA itu juga ada penilaiannya,” tuturnya melanjutkan.
Dia juga mengatakan awarding setiap perlombaan akan dilaksanakan di rangkaian main event pada 22 Oktober 2022 nanti. Danang, menyebutkan rangkaian main event itu akan menghadirkan UMKM, live music, penampilan final dari pemenang lomba sebelumnya, dan sekaligus awarding.
“ (Untuk) guest star, masih kita belum bukalah,” tutur Ketua Pelaksana, Danang Tri Ardiansyah ketika ditanya siapa guest star yang akan turut memeriahkan “Gelanggang Budaya Emas” pada pertengahan bulan Oktober ini. (agt/raf)