Kanal24, Malang – Acara tahunan Putra-Putri Brawijaya (PPB) 2022 kembali digelar tahun ini. Sebanyak 20 finalis yang lolos ke babak Grand final bersaing untuk mendapatkan gelar Putra-Putri Brawijaya 2022 pada malam puncak yang digelar Selasa (29/11/2022).
Setelah melalui berbagai tahap seleksi, akhirnya di malam Grand Final Irgi Rayvinza (Fakultas Pertanian) dan Renata Amalia (Fakultas Ilmu Administrasi) dinobatkan sebagai Putra-Putri Brawijaya 2022 mengalahkan 18 peserta lainnya.
Dalam mengikuti Putra Putri Brawijaya ini Irgi mengungkapkan misinya untuk meningkatkan rasa peduli terhadap sesama.
“Menjadi mahasiswa kehutanan membentuk saya untuk memiliki jiwa korsa, dan peduli terhadap sesama. Suara mahasiswa adalah bentuk kepedulian terhadap sesama dan universitasnya”.
Sementara Renata memiliki misi untuk dapat mendukung penerapan lingkungan yang inklusif, “Lingkungan menjadi salah satu faktor utama yang dapat mempengaruhi kehidupan seseorang mulai dari cara berpikir, bersikap, hingga menentukan dan menggapai impian.”
Runner Up I berhasil diraih oleh pasangan Nandana Daffa (Fakultas Ekonomi dan Bisnis) dan Theodora Odelia Putri (Fakultas Teknologi Pertanian), sedangkan Runner Up II berhasil diraih oleh Pascal Kornelius (Fakultas Ilmu Budaya) dan Natasha Kayla (Fakultas Ilmu Administrasi).
Adapun lima besar finalis Putra Brawijaya diantaranya Ghazly Dahana (Fakultas Teknik), Ahmada Iqbal (Fakultas Kedokteran Gigi), Nandana Daffa (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Pascal Kornelius (Fakultas Ilmu Budaya), Irgi Rayvinza (Fakultas Pertanian). Sementara lima besar finalis Putri Brawijaya diantaranya Dina Berliana Bintang (Fakultas Hukum), Adelya Shafira (Fakultas Hukum), Theodora Odelia Putri (Fakultas Teknologi Pertanian), Renata Amalia (Fakultas Ilmu Administrasi), Natasha Kayla (Fakultas Ilmu Administrasi).
Grand Final PPB tahun ini menghadirkan empat juri diantaranya drg. Ega Calvina Putri (Roro Kabupaten Malang tahun 2018), Amalia Permata Rizky M.I.Kom. (Roro Kab. Malang 2005), Dr. Ranny Rachmawati, drg., Sp. Perio. (Harapan 2 None Jakarta Pusat 2004), dan Helmi Kahaf M.I.Kom. (Ketua Umum Raka-Raki Jawa Timur).
Sebelum sampai ke tahap Grand Final, para peserta telah melalui dua tahap seleksi. Pada seleksi pertama disaring 40 semifinalis dari total 100 pendaftar. Pada tahap kedua hanya 20 finalis yang berhasil melaju ke tahap Grand Final PPB 2022.
Ke-20 finalis yang berhasil lolos wajib mengikuti dua karantina. Karantina pertama dimulai dengan penyematan sash kepada finalis dan pemberian materi public speaking, PLD, serta Wawasan Universitas Brawijaya. Karantina kedua diisi dengan materi seputar personal branding, keterbukaan informasi publik, dan Bahasa Inggris.
Pada puncak Grand Final tahun ini tidak hanya pemilihan Putra-Putri Brawijaya, tetapi juga dimeriahkan oleh Parade Tamu Daerah. Parade ini dihadiri oleh duta kampus dan duta wisata dari berbagai daerah. Beberapa diantaranya yaitu Duta Kampus Universitas Negeri Malang, Duta Universitas Airlangga, Duta Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Duta Pariwisata Jawa Timur, Duta Pendidikan Jawa Timur, Duta Budaya Kota Malang, Gus Jeng Kab. Blitar, Kangmas Nimas Kota Batu, Joko Roro Kab. Malang, Kakang Mbakyu Kota Malang, dan Raka-Raki Jawa Timur. (azk)
