Kanal24, Madiun – Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya (UB) Kelompok 820 di Desa Randualas, Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun menggelar Workshop UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) pada hari Kamis (27/07/2023). Kegiatan ini bertujuan untuk mendukung dan memperkuat sektor UMKM yang ada di desa.
Workshop ini menghadirkan tiga pembicara, ketiga pembicara tersebut membawakan materi pelatihan yang berbeda-beda. Pertama, Erlangga Setyawan, SP., MM yang memberikan Pelatihan pengurusan sertifikat makanan halal. Kedua, Nurlita Sukma Alfandia S.E., M.A. yang membahas mengenai Pelatihan penyusunan pembukuan sederhana. Ketiga, Dinda Amelia Kusumastuti, S.E., M.S.A yang membahas mengenai perhitungan perpajakan bagi pelaku UMKM.
Tidak hanya melakukan pemaparan materi saja, namun pada kegiatan ini juga membuka kesempatan bagi para pelaku UMKM untuk mendapatkan sertifikat makanan halal serta pendaftaran NIB atau Nomor Izin Berdagang. Hal tersebut disampaikan oleh Koordinator MMD di Desa Randualas, Ahmad Robith.
“Kami melihat UMKM di Desa Randualas ini memiliki potensi untuk dapat berkembang lebih, namun sayangnya masih ada beberapa kendala yang terjadi, diantaranya masih banyak UMKM yang belum memiliki sertifikat halal dan masih kurangnya pengetahuan para pelaku UMKM mengenai pembukuan dan perhitungan pajak bag pelaku UMKM. Oleh karena itu kami menyelenggarakan workshop ini,” ujar Robith.
Workshop ini mendapat antusiasme luar biasa dari para pelaku UMKM yang ada di Desa Randualas. Salah satu Pelaku UMKM Keripik Singkong, Marsini yang hadir sebagai peserta juga memberikan tanggapannya.
“Pelatihan ini memang sangat kami butuhkan dan tentunya sangat bermanfaat bagi kami para pelaku UMKM yang ada di Desa Randualas. Dengan adanya pelatihan ini, saya selaku salah satu pemilik UMKM yang ada di Desa Randualas menjadi terbantu untuk mengurus sertifikat halal produk saya. Alhamdulillah semoga berkah,” ucapnya.
Sebagai informasi, MMD UB Kelompok 820 memiliki program kerja yang bertujuan untuk mengembangkan UMKM dari segi branding dan digital marketing, untuk memaksimalkan pengembangan usaha tersebut diselenggarakanlah workshop yang membahas mengenai sertifikat halal dan penyusunan pembukuan serta perhitungan perpajakan bagi para pelaku UMKM ini.