KANAL24, Jakarta – Tidak hanya fokus untuk mendorong pengembangan ekonomi masyarakat di sekitar operasi tambangnya, PT Indika Energy Tbk (INDY) juga komitmen untuk mengembangkan karakter kebangsaan. Melalui yayasannya, Indika Foundation, INDY terlibat dalam program pertukaran pelajar antar daerah di Indonesia dengan program SabangMerauke.
CEO & Managing Director PT Indika Energy Tbk, Aziz Armand, mengatakan program CSR ini fokus untuk menumbuhkan nilai-nilai toleransi kepada anak pelajar yang terpilih dari seluruh Indonesia.
Setidaknya ada 20 pelajar terpilih dari masyarakat sekitar operasi tambang di seluruh Indonesia untuk mengikuti program ini. Terkait dana CSR dikucurkan untuk program ini, Aziz enggan menyebutkannya.
“Selama ini kegiatan kita lebih banyak ke pengembangan ekonomi yah, nah kita juga ingin tidak hanya secara material saja tapi ingin ikut berpartisipasi dalam pengembangan karakter bangsa nilai -nilai kebangsaan,” ujar Azis , Rabu (10/7/2029)
Program yang telah berjalan di tahun ketujuhnya ini dilaksanakan sebagai usaha untuk merawat toleransi. Diharapkan setelah program ini selesai, para duta cilik ini dapat membagi pengalamannya dalam kehidupan mereka sehari-hari di lingkungannya.
Upaya ini juga sebagai strategi bagi INDY
mencegah konflik horizontal yang kerap terjadi di masyarakat. Dengan begitu secara tidak langsung akan mampu menjaga kondusifitas kegiatan operasi di area tambang yang dilakukan oleh INDY.
Program SabangMerauke 2019 ini dilaksanakan selama tiga minggu mulai 01 Juli 2019 hingga 20 Juli 2019. Setiap harinya, mereka akan mendapatkan pembelajaran mengenai nilai-nilai toleransi, pendidikan, dan keindonesiaan.
Setelah itu, mereka akan merasakan toleransi secara langsung dengan cara tinggal bersama keluarga yang berbeda suku dan agama.
“Kita butuh sebanyak mungkin anak-anak muda yang paham akar keberagaman bangsanya, oleh karenanya kami sangat support program ini yang dampaknya sangat penting untuk keberlangsungan bangsa dan negara,” ulasnya. (sdk).