Kanal24, Batu – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ketapang, Kabupaten Sampang, menggelar kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Capacity Building pada 25-26 Oktober 2024, bertempat di Hotel Horison, Kota Batu. Kegiatan ini diselenggarakan dengan menggandeng RR Cons Indonesia, sebagai bentuk komitmen RSUD Ketapang untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan yang prima bagi pasien.
Bimtek yang berlangsung selama dua hari ini diikuti oleh staf RSUD Ketapang dari berbagai divisi, di antaranya administrasi dan laboratorium. Mengusung tema peningkatan mutu pelayanan yang berkesinambungan, para peserta dibekali dengan materi public speaking, pelayanan prima, dan strategi komunikasi efektif yang ditujukan untuk memperkuat hubungan antara tenaga kesehatan dan pasien.
Muhammad Abdullah, peserta yang menjabat di bagian administrasi RSUD Ketapang, menyampaikan kesannya mengenai Bimtek ini. “Acara ini sangat menakjubkan dan sangat bermanfaat, terutama dalam memperkuat pelayanan mutu yang lebih konsisten. Dengan bimbingan yang diberikan oleh RR Cons Indonesia, kami jadi lebih mudah memahami dan menerapkan materi yang disampaikan, sehingga dapat langsung diterapkan di lembaga kami,” ujar Abdullah.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya berguna untuk dirinya sendiri, tetapi juga berpotensi memperkuat pelayanan RSUD Ketapang. “Diharapkan, ke depannya pelayanan mutu yang lebih konsisten dapat terus kami terapkan agar kepuasan pasien semakin terjamin,” ungkapnya.
Dari divisi laboratorium, Dila Sabrina juga merasakan manfaat dari acara ini. Menurutnya, Bimtek ini merupakan kesempatan berharga untuk menambah wawasan dalam melayani masyarakat dengan lebih baik.
“Acara ini sangat baik, pematerinya menyampaikan materi dengan cara yang seru, jadi tidak membosankan. Harapannya, ilmu yang diperoleh dapat diterapkan di RSUD Ketapang, sehingga pelayanan bagi pasien dapat lebih maksimal dan berkualitas,” tutur Dila.
Direktur RSUD Ketapang, dr. Sukarno, menjelaskan bahwa Bimtek Capacity Building ini merupakan kegiatan rutin yang telah dilaksanakan selama dua tahun berturut-turut. “Kegiatan ini merupakan program rutin RSUD Ketapang, bertujuan untuk meningkatkan kapasitas para staf dalam memberikan pelayanan prima kepada pasien. Materi yang dipilih kali ini difokuskan pada pelayanan prima dan keterampilan komunikasi publik,” jelas dr. Sukarno.
Lebih lanjut, dr. Sukarno menambahkan bahwa materi-materi ini sangat relevan dengan kebutuhan para staf di lapangan. Dengan fokus pada pelayanan publik, RSUD Ketapang berusaha mengutamakan kepuasan pasien melalui interaksi yang lebih baik dan profesional.
“Tujuan kami adalah agar setiap staf dapat memberikan pelayanan yang memuaskan, mulai dari cara berkomunikasi hingga memperhatikan empati terhadap pasien,” tambahnya.
Selama dua hari, peserta tidak hanya dibekali dengan teori di kelas, tetapi juga mengikuti berbagai kegiatan luar ruangan yang bertujuan meningkatkan kerjasama dan tanggung jawab tim.
“Kegiatan ini tidak hanya fokus pada teori, tetapi juga pada pembinaan kerjasama tim di lapangan, yang sangat bermanfaat untuk membangun kekompakan dan tanggung jawab,” ujar dr. Sukarno.
Menurutnya, motivasi kerja yang diberikan dalam pelatihan ini sangat diperlukan untuk menjaga semangat dan meningkatkan produktivitas para staf. Ia berharap bahwa setelah kegiatan ini, setiap staf dapat lebih disiplin, terutama dalam menangani pasien.
“Kerjasama tim, empati, dan komunikasi yang baik adalah hal-hal yang sangat diutamakan, dan kegiatan ini diharapkan dapat memperkuat aspek-aspek tersebut di kalangan para pegawai kami,” imbuhnya.
Dengan adanya Bimtek Capacity Building ini, dr. Sukarno berharap RSUD Ketapang dapat terus meningkatkan kualitas layanan sehingga mampu menjadi rumah sakit rujukan utama di wilayah Pantura.
“Kami berharap RSUD Ketapang bisa menjadi rumah sakit terbaik di kawasan Pantura. Dengan adanya pelatihan ini, kami optimis bahwa para staf akan lebih termotivasi untuk bekerja secara disiplin dan profesional, memberikan pelayanan terbaik yang mampu memuaskan pasien,” pungkasnya.(nid)