KANAL24, Jakarta – PT Pembangunan Perumahan Tbk (PTPP) menyepakati kerja sama dengan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) untuk membangun 500 jaringan gas rumah tangga yang akan dilakukan dalam dua fase pembangunan.
Menurut Direktur Utama PTPP, Lukman Hidayat, pihaknya bersama PGAS akan membangun jaringan gas rumah tangga dalam dua fase, yakni fase pertama sebanyak 50.000 sambungan rumah tangga (SR) dan dilanjutkan pada fase kedua sebanyak 450.000 SR.
“Kerja sama ini akan memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan sesuai dengan prinsip tata kelola perusahaan yang baik (GCG),” kata Lukman dalam keterbukaan informasi PTPP yang dilansir PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Selasa (1/10/2019).
Lukman berharap kerja sama antar- BUMN ini bisa memberi manfaat optimal melalui pemanfaatan gas bumi. Selain lebih efisien, lanjut dia, kerja sama ini diharapkan mampu menciptakan sinergi usaha dengan prinsip saling menguntungkan.
Sementara itu, menurut Direktur Utama PGAS, Gigih Prakoso, kerja sama ini menjadi momentum bagi PGAS dan PTPP untuk memperkuat peran BUMN dalam mendorong percepatan pembangunan dan penguatan ekonomi nasional.
“PGAS sebagai pionir pemanfaatan gas berkomitmen untuk mendukung program pemerintah dalam mewujudkan kemandirian energi melalui optimalisasi pemanfaatan gas bumi,” tutur Gigih.
Saat ini, PGAS telah menyalurkan gas kepada 177.710 pelanggan rumah tangga melalui jaringan gas (jargas) rumah tangga. Pelanggan gas PGAS tersebar di Jawa Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Sumatera Selatan, Lampung, DKI Jakarta, Banten, Jawa Tengah, Jawa Timur, Kalimantan Utara dan Sorong, Papua Barat. (sdk)