Kanal24, Malang – Menabung bukan sekadar menyisihkan uang receh ke dalam celengan, tetapi juga membangun kebiasaan disiplin dan mempersiapkan masa depan. Semangat inilah yang dibawa Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya (UB) Kelompok 28 dalam program edukasi “Uangku, Capai Mimpiku: Edukasi Gemar Menabung pada Siswa Sekolah Dasar” di SDN 1 Karangnongko, Kecamatan Poncokusumo, Kabupaten Malang, Rabu (16/7/2025).
Kegiatan ini diikuti dengan antusias oleh siswa kelas 4. Metode penyampaian yang interaktif dan berbeda dari pembelajaran di kelas sehari-hari membuat suasana belajar terasa menyenangkan. Para siswa tidak hanya diajak memahami konsep menabung, tetapi juga mengenal perbedaan antara kebutuhan dan keinginan, manfaat dari kebiasaan menyimpan uang, hingga strategi menabung yang konsisten.
Baca juga:
Kokedama TOGA, Solusi Gizi dari Gucialit untuk Warga
Bagus Radiansyah, anggota MMD Kelompok 28 yang menjadi fasilitator utama, bersama para guru SDN 1 Karangnongko, memandu jalannya kegiatan dengan penuh semangat. Dukungan penuh juga datang dari Dosen Pembimbing Lapang, Abdullah, S.Sos., M.Hub.Int., yang memberikan arahan sejak tahap persiapan hingga pelaksanaan.
Dalam salah satu sesi, Bagus menceritakan kisah nyata tentang manfaat menabung untuk meraih impian, membuat siswa semakin terinspirasi. Sebagai bentuk dukungan praktis, setiap peserta mendapat “kantong menabung” dan lembar catatan berisi wishlist serta target tabungan. Siswa yang berani membacakan wishlist di depan teman-temannya diberikan celengan lucu sebagai pemicu motivasi.
Tak berhenti di situ, dua hari setelah kegiatan, tepatnya Jumat (18/7/2025), tim MMD melakukan monitoring perkembangan tabungan siswa. Hasilnya menggembirakan: mayoritas siswa telah mulai menabung dan mencatat jumlah uang yang terkumpul. Bahkan, siswa dengan tabungan terbanyak mendapatkan hadiah khusus sebagai bentuk apresiasi.
Baca juga:
Mahasiswa UB Hidupkan Budidaya Lele Galon Hemat Air
Program ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi siswa, tetapi juga sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 1 (No Poverty) dan poin 4 (Quality Education). Edukasi literasi keuangan sejak dini diharapkan mampu membekali siswa dengan keterampilan mengelola keuangan pribadi, yang bermanfaat bagi masa depan mereka.
Keberhasilan program “Uangku, Capai Mimpiku” menjadi bukti kontribusi nyata MMD UB dalam meningkatkan kualitas pendidikan di desa. Harapannya, kebiasaan menabung yang telah tertanam akan terus berlanjut meskipun kegiatan MMD telah selesai, membawa dampak positif jangka panjang bagi kehidupan siswa dan komunitasnya. (nid)
