KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan di sepanjang pekani periode 27-31 Januari 2020 melorot4,87 persen ke level 5.940, dari 6.244 pada penutupan perdagangan di akhir pekan sebelumnya
PH Sekretaris Perusahaan BEI, Albertus Fajar Subagyo mengatakan, pada perdaganganBursa Efek Indonesia (BEI) di sepanjang pekan ini, rata-rata nilai transaksi harian ( RNTH ) kembali tertekan.”Rata-rata nilai transaksi harian mengalami perubahan sebesar 1,88 persen, menjadi Rp6,35 triliun dari Rp6,45 triliun pada pekan sebelumnya,” kata Fajar di Jakarta, Minggu (2/2/2020).
Sementara itu, nilai kapitalisasi pasar selama sepekan juga mengalami penurunan sebesar 4,86 persen menjadi Rp6.864,27 triliun, dari Rp7.214,77 triliun pada penutupan perdagangan pekan sebelumnya.
Tren negatif perdagangan BEI juga ditunjukkan oleh rata-rata volume transaksi harian yang mengalami penurunan sebesar 20,91 persen menjadi 6,46 miliar unit saham dari 8,16 miliar unit saham pada pekan sebelumnya.
“Rata-rata frekuensi transaksi harian mengalami peningkatan sebesar 2,04 persen menjadi 418,44 ribu kali transaksi dari 410,08 ribu kali transaksi pada pekan sebelumnya,” ujar Fajar.
Pada perdagangan Jumat, 31 Januari 2020, investor asing kembali melakukan aksi jual bersih sebesar Rp1,85 triliun. Sehingga, nilai beli bersih investor asing di sepanjang tahun ini menjadi hanya senilai Rp33,58 miliar. (sdk)