KANAL24, Surabaya – Pilkada Serentak 9 Desember mendatang tinggal menghitung hari. Guna memastikan pengamanan berjalan kondusif, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jatim melakukan pengecekan di wilayah Lamongan dan Tuban.
Pengecekan dilakukan langsung oleh tiga jenderal bintang dua. Di antaranya, Kapolda Jatim, Irjen Pol Muhammad Fadil Imran, Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto, dan Pangkoarmada II, Laksda TNI I.N.G Sudihartawan, Senin (9/11/2020).
Kapolda Jatim meminta agar seluruh anggota selalu menditeksi sejak dini potensi-potensi kerawanan jelang pilkada serentak di Jatim. Selain itu, sinergitas TNI/Polri juga harus selalu beriringan untuk pengamanan. Ia juga menegaskan untuk anggotanya agar tidak ikut dalam politik praktis saat Pilkada berlangsung.
“Jelang Pilkada, seluruh anggota harus siap menjaga keamanan bersama. Dan jangan sampai saat pilkada serentak anggota menjadi bagian politik praktis. Kita harus jaga betul netralitas TNI dan Polri,” tegas Kapolda.
Ia juga meminta para Bhabinkantibmas dan Babinsa peka dalam dinamika politik saat ini agar maka semua pasti bisa kita atasi. “Deteksi dini dan fungsi intelejen harus berjalan, sehingga setiap permasalah yang terjadi cepat kita selesaikan dan atasi. Jajaran TNI, Polri, harus pelototi betul jika ada konflik maupun kerawanan dinamika sosial politik yang terjadi. Jika ada, maka segera langsung selesaikan agar tidak menjadi besar,” katanya.
Menurutnya, tolok ukur keberhasilan kedepan adalah bukan seberapa mampu menyelesaikan perkara yang terjadi. Namun, seberapa mampu menangkap pelaku kejahatan, seberapa mampu menangkap pelaku kerusuhan, seberapa mampu menangkap pelaku pembakaran. Namun seberapa mampu, ia tetap mengedepankan uapaya preventif atau pencegahan.
Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto juga menekankan hal serupa kepada anggotanya untuk menjaga netralitas saat Pilkada berlangsung. “Saya minta kepada seluruh jajaran baik di Kodim maupun Koramil, untuk menjaga netralitas saat pilkada. Jangan sampai anggota ikut menjadi bagian dari kontestasi politik Pilkada Serentak yang akan berlangsung pada 9 Desember 2020,” ujarnya.
Pangkoarmada II berharap dengan kunjungan tersebut semoga dapat membawa angin segar guna mengoptimalkan peran dan fungsi instansi masing-masing demi keamanan masyarakat Jatim terutama dalam menghadapi Pilkada serentak pada tanggal 9 Desember 2020 nanti.
Pangkoarmada II juga secara simbolis menyerahkan bantuan 2.500 masker yang diterima langsung oleh Dandim 0811 Tuban Letkol Inf Viliala Romadhon. “Penyerahan bantuan ini sekaligus menindaklanjati perintah harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono untuk mendukung upaya pemerintah dalam percepatan penanganan wabah covid-19, serta menjadi contoh dan teladan agar cepat beradaptasi diri terhadap tatanan kehidupan normal baru di lingkungan masyarakat,” pungkas Laksda Sudihartawan.(sdk)