KANAL24, Malang – Pertandingan semifinal kedua antara Fisip melawan FIB yang berlangsung hari ini, Senin (14/11/2022) berlangsung dengan tidak kalah seru. Kedua tim menurunkan pemain terbaiknya untuk mengamankan tiket babak final pada ajang bergengsi tahun ini.
Turun dengan kostum merah kapten tim FIB Ali langsung memimpin serangan kearah gawang Fisip dengan serangan cepat beruntun. Namun Fisip yang sudah membaca permainan lawan ini dengan sigap mampu memperkuat barisan belakang dan dengan cepat mampu membuat serangan balik.
Beberapa kali serangan balik Fisip mampu membuat kiper FIB pontang-panting untuk mengamankan gawang yang dijaganya. Namun pada serangan menit-menit pertama Fisip mampu membuat serangan cepat dan membuat penjaga gawang FIB memungut bola dari dalam gawangnya. Skor 1-0 untuk fisip ini bertahan hingga turun minum pertama.
Masuk babak kedua tempo permainan kedua tim langsung memanas. Saling serang dan menyerang balik menjadi ritme dalam laga babak kedua. Beberapa insiden gesekan sempat terjadi namun sikap tegas wasit mampu membuat pertandingan berjalan dengan baik.
Baca Juga :
FH Amankan Tiket Final Sepakbola Lustrum UB
Upaya balik FIB untuk menyamakan kedudukan berbuah manis ketika kemelut didepan gawang Fisip mampu diahiri dengan manis dengan satu tendangan langsung oleh pemain FIB sehingga skor menjadi 1-1. Skor ini bertahan hingga wasir membunyikan peluit panjang babak kedua.
Adu Pinalti
Penentuan skor selanjutnya dilakukan dengan adu pinalti dengan masing-masing tim menyiapkan liam algojo terbaiknya. Kesempatan pertama diberikan kepada Fisip yang dengan mudah mampu menjebol gawang FIB. Hingga penendang kedua dari Fisip dan FIB skor masih sama yaitu 2-2.
Penendang ketiga dan empatFisip gagal melakukan eksekusinya dengan baik namun sebaliknya algojo FIB keempat dan dan lima mampu menuanikan tugasnya dengan baik sehingga skot adu pinalti menjadi 2-4 untuk FIB.
Dengan hasil ini maka laga final besok akan berlangsung seru antara FH melawan FIB dan laga perebutan juara ketiga Fisip akan menjajal ketangguhan BUA UB. (sdk)