KANAL24, Jakarta – Pada perdagangan akhir pekan ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) diperkirakan mengalami technical rebound, setelah kemarin kembali berakhir di zona merah dengan pelemahan sebesar 0,91 persen ke level 6.057.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, indikator MACD sudah berada di area negatif, sedangkan Stochastic dan RSI mulai memasuki area jenuh jual.
“Potensi rebound pada pergerakan IHSG masih terbuka lebar, sehingga berpeluang menuju level resistance terdekat,” kata Nafan, di Jakarta, Jumat (31/1/2020).
Dia menyebutkan, saat ini support pertama dan kedua IHSG berada di level 6.022 dan 5.988, sedangkan resistance pertama dan kedua di posisi 6.086 dan 6.149.
Dengan demikian, jelas Nafan, pergerakan IHSG yang memiliki peluang untuk berbalik arah menguat pada perdagangan hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan membeli saham
ASII, CPIN, ERAA, RALS, SMGR dan UNTR.
Sementara itu, analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, mengatakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini diprediksi terkonsolidasi pada rentang support-resistance di level 6.015-6.065.
Lanjar mengatakan, secara teknikal laju IHSG kembali bergerak melemah menggagalkan konfirmasi pola dragon fly doji dan breakout support menuju penutupan gap di level 6.015. Indikator Stochastic dan RSI berada di area jenuh jual.
“Sehingga, secara teknikal kami memperkirakan IHSG lebih cenderung terkonsolidasi pada perdagangan akhir pekan ini yang menanti konfirmasi lanjutan penutupan gap,” ucap Lanjar.
Nah, di tengah pola pergerakan IHSG yang terkonsolidasi akhir pekan ini, Lanjar merekomendasikan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni
TBLA, KINO, CPIN, MAIN, KLBF, BBTN dan PGAS. (sdk)