KANAL24, Malang – Universitas Brawijaya telah selesai mendapat asesor dari AUN-QA, rabu (12/2/2020) digelar penutupan The 172nd AUN QA (ASEAN University Network Quality Assessment) di Rektorat UB.
Deputy Chairpersons of AUN QA Council Prof. Ir. Dr. Shahrir Abdullah dalam sambutannya mengatakan assessment ini sangat produktif dan ia berharap hasil assessment tersebut memiliki kontribusi yang bernilai untuk perbaikan Universitas Barwijaya menuju universitas berkualitas unggul di Asia.
“Kualitas sertifikasi ini akan terus berguna, AUN-QA terus berkomitmen untuk membantu pembangunan kualitas pendidikan di regional ASEAN. Memiliki jaringan yang kuat dengan member mencapai 137 universitas, AUN-QA akan terus maju dan menjadi tim terkemuka di regional Asia,” kata Shahrir.
Seperti diketahui, sebanyak 4 prodi dari 4 fakultas di UB mendapat asesor dari 8 pakar yang berasal dari beberapa universitas di Asia Tenggara.
Adapun 8 asesor AUN QA Universitas Brawijaya adalah :
Pertama, Prof. Dr. Arnulfo A. Azcarraga (Philippines) AUN-QA Trainer Professor of Computer Science De La Salle University (DLSU) Manila, Philippines ; Assoc. Prof. Dr. Sompop Prathanturarug, Ph.D (Thailand) Office of the President Mahidol University Thailand ;
Dr. Wyona Patalinghug (Philippines) Deputy Chairpersons of AUN QA Council De La Salle University Manila, Philippines.
Keempat, Dr. Pakorn Watanachaturaporn (Thailand) King Mongkut’s Institute of Technology Bangkok, Thailand ;
Prof. Ir. Dr. Shahrir Abdullah (Malaysia) Deputy Chairpersons of AUN QA Council. Dean of Faculty of Engineering and Built Environment Universiti Kebangsaan Malaysia.
Keenam, Dr. Nguyen Huy Phuc (Vietnam) Industrial University of Ho Chi Minh City ;
Assoc. Prof. Dr. Ngo Van Thuyen (Vietnam) AUN QA Council Members. Chairman of The University Council Board Ho Chi Minh City University of Technology And Education ; dan Prof. Aleth Therese L. Dacanay, Ph.D (Philippines) University of Santo Tomas.(meg)