KANAL24, Malang –Talenta pemain muda Indonesia pada ganda putra bulutangkis menjadi jawara pada kejuaraan All England 2022 melalui Bagas Maulana/Shohibul Fikri.
Meski menyandang status sebagai unseeded player (non-unggulan) Bagas/Fikri berhasil menunjukkan kebolehannya setelah menang melawan pasangan no. 2 dunia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan atau yang sering dijuluki The Daddies. Bagas/Fikri berhasil menang di final melalui 2 set langsung (21 – 19, 21 – 13) yang bertepatan Utilita Arena, Birmingham pada Minggu (20/03/2022). Bagas/Fikri tampil sangat agresif dengan menyerang secara totalitas. Kombinasi antara kedua pemain ini terbilang sangat baik di debut All England mereka dengan tampil begitu lepas dan sangat minim melakukan error selama pertandingan berlangsung. Mulai dari net play Fikri yang sangat cepat dan tipis yang kemudian dilanjutkan oleh Bagas melalui gebukannya yang sulit dikembalikan The Daddies, sehingga membuat mereka berdua berada satu level di atas pasangan dengan gelar 2 All England tersebut.
Usai pertandingan, keduanya diwawancarai oleh BWF terkait kemenangan pertama mereka di ajang super 1000 paling bergengsi tersebut.
“Senang, bangga, sejauh ini bisa menang dari senior saya. Benar-benar bangga,” ucap Bagas sambil menunjukkan raut wajah bahagia, dilansir dari BWF (20/03/2022).
Tampil melawan senior tidak membuat mereka berdua gentar. Bahkan tidak ada yang spesial dalam persiapan memasuki babak final selain hanya fokus.
“Persiapannya seperti permainan-permainan sebelumnya, kami selalu fokus, tidak kenal takut, berjuang sampai akhir,” tambah Fikri.
Tentu kemenangan Bagas/Fikri melalui perjuangan yang berdarah. Tampil sebagai debutan, perjalanan mereka berdua sangatlah sulit sejak ronde pertama All England berlangsung, mereka harus melawan rekan senegara yang sedang naik daun juga yakni Pramudya Kusumawardhana/Yeremia Erich Yoche Rambitan. Usai menyingkirkan rekan senegaranya, Bagas/Fikri harus menghadapi unggulan ke-8, Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) yang sudah cukup berpengalaman dan tentunya tidak bisa dianggap remeh. Pertandingan antara kedua pasangan tersebut berakhir lewat 3 set dengan skor ketat (24 – 22, 13 – 21, 21 – 17) dan melesatkan laju Bagas/Fikri ke babak perempat final.
Lawan yang lebih berat menanti Bagas/Fikri di babak perempat final. Mereka berdua harus menghadapi juara dunia Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) yang pernah mengalahkan Minions dan juga The Daddies dan merupakan unggulan ketiga All England 2022. Setelah melalui pertarungan penuh drama, akhirnya Bagas/Fikri berhasil melaju setelah menang 3 set (16 – 21, 21 – 16, 22 – 20) dan sudah ditunggu oleh ganda putra terbaik Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon.
Kemenangan Bagas/Fikri di All England 2022 diharapkan dapat menjadi motivasi bagi keduanya untuk meraih lebih banyak gelar di turnamen mendatang. Selain itu, kemenanagan mereka berdua juga menjadi pecutan bagi kompatriot senegaranya yang prestasinya masih mentok. Jadi kemenangan pasangan Indonesia ini merupakan penghargaan sekaligus pecutan untuk lebih baik kedepannya (dim).