KANAL24, Kediri – Pendemi covid19 yang memberlakukan pembatasan aktifitas menjadi peluang bagi Bebek Rempah Pak Anto untuk memaksimalkan penjualan melalui daring. Usaha kuliner yang dirintis sejak 2020 ini berusaha beradaptasi dengan pembatasan aktifitas dengan mengandalkan penjualan secara daring dari rumahnya di Kediri.
“Penjualan saat ini sepenuhnya melalui online baik itu whatsapp maupun facebook dan kanal media sosial lainnya,” kata Sudarmanto, pemilik Bebek Rempah Pak Anto, Rabu (15/9/2021)
Alumni FIA UB ini menjelaskan bahwa usaha kulinernya dirintis sejak masa pandemi yang sudah masuk pada masa pembatasan aktifitas sosial. Namun kondisi tersebut tidak menyurutkan tekadnya untuk menekuni kuliner bebek ini pada saat pandemi. Dirinya meyakini bahwa dalam setiap ancaman terdapat peluang yang terbuka lebar. Peluang tersebut adalah maraknya penjualan online.
“Saya melihat justru pada masa pandemi geliat penjualan online meningkat sehingga itu menjadi jurus yang saya ambil untuk bebek rempah ini,” ujarnya.
Pilihannya tidak sia-sia karena hingga saat ini penjualan melalui daring mampu menumbuhkan omset penjualan yang terus naik. Pelanggan selain memesan juga memberikan testimoni melalui akun medsosnya yang mejadi efek berantai dari promosi bebek rempah ini.
Selain mengandalkan penjualan online, Sudarmanto juga memperkuat kualitas produknya. Dengan menu bebek dalam beberapa pilihan seperti bebek ungkep, bebek bakar, bebek bakar dan juga tiga pilihan sambal menjadikan konsumen memiliki banyak pilihan. Untuk sambal sendiri Bebek Rempah Pak Anto menyediakan sambal kecap, bawang dan tomat.
“Kami ada beberapa pilihan baik bebek utuh maupun per potong dengan tiga varian sambal sehingga konsumen memiliki banyak pilihan,” imbuh Sudarmanto.
Untuk bebeknya sendiri saat ini Sudarmanto sudah memiliki pemasok yang terpercaya sehingga kualitas produknya bisa tetap terjaga dengan baik. (sdk)
