KANAL24, Malang – Universitas Brawijaya resmi memberangkat kembali Tim Apatte62 untuk berpartisipasi dalam ajang Internasional, Shell Eco-Marathon Asia 2023 yang diadakan pada Sirkuit Pertamina Mandalika, Lombok. Jumlah Mahasiswa yang berangkat untuk mewakili ajang ini berjumlah 20 beserta dua orang dosem pembimbing lapangan.
Tim ini dilepas langsung oleh Wakil Rektor III, Bidang Kemahasiswaan, Alumni, dan Kewirausahaan Mahasiswa Dr. Setiawan Noerdajasakti, S.H., M.H. Dengan keiikutsertaannya Tim Apatte62 Brawijaya ini akan memberikan dampak yang sangat baik bagi reputasi kampus baik secara nasional maupun internasional.
“Tahun ini kami akan berusaha mengulang sukses tahun sebelumnya,” kata Febby Eksternal Relation Tim kepada kanal24.co.id
Kompetisi yang diadakan oleh Shell ini rutin dilakukan setiap tahun dan Indonesia telah menjadi tuan rumah Shell Eco-Marathon Asia 5 tahun belakangan ini. Partisipasi pada Shell Eco-Marathon Asia 2023 berasal dari 14 negara kawasan Asia dan Timur Tengah yang mengkompetisikan mobil hemat energi dalam dua kategori, yaitu Urban dan Prototipe.
“Untuk persiapan kami sudah melewati proses yang tidak mudah, dimulai dengan melakukan riset, menggabungkan kemampuan teknis, keterampilan desain, serta ketekunan yang luar biasa dalam berbagai aspek, Tim Apatte62 telah mempersiapkan Mobil dengan Kategori Urban Listrik yang memakan waktu sekitar satu tahun dan rutin melakukan test drive selama 1,5 bulan,” lanjut Febby
Tim Apatte62 berharap dapat kembali membawa gelar juara setelah satu tahun yang lalu, pada Shell Eco-Marathon Asia 2022 yang membawa pulang gelar juara 1 Prototipe Hidrogen serta juara 2 Urban Listrik.(sdk)