Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Bicara Antifeminisme dan Status Quo Budaya bersama Aquarina

Einid Shandy by Einid Shandy
December 28, 2023
in Gaya Hidup, Perspektif
0
Bicara Antifeminisme dan Status Quo Budaya bersama Aquarina

Novelis dan esais, Aquarina Kharisma Sari yang merupakan pendiri sekaligus Presiden Malang Women Writers’ Society (MAWWS) Malang (Dok. Aquarina)

170
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kanal24, Malang – Novelis dan esais, Aquarina Kharisma Sari yang merupakan pendiri sekaligus Presiden Malang Women Writers’ Society (MAWWS) Malang, berbicara terbuka tentang pandangan kontroversialnya terhadap feminisme, komunitas penulis wanita yang digelutinya, serta visinya untuk mengubah paradigma budaya di Malang kepada Kanal24.

Aquarina mengawali pembicaraan dengan menegaskan bahwa sosietas yang ia pimpin adalah wadah bagi para penulis wanita di Malang yang peduli terhadap kebudayaan tradisional Jawa dan Madura. Dalam ideologi societas-nya, Aquarina dengan tegas menyatakan dirinya sebagai seorang anti feminis.

“Saya sering berbicara di banyak forum tentang hal ini. Namun, untuk pemahaman yang lebih mendalam, tunggulah hingga tesis dan buku saya, ‘Kontra Feminisme’, selesai,” ujar Aquarina (18/12/2023).

Foto diambil setelah launching Sosietas di Togamas, 9 Februari 2019 (Dok. Aquarina)

Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, Aquarina mengakui dirinya sebagai tipe orang yang senang berada dalam kelompok. Ia membangun girl-squad-nya sejak usia dini dan kini memiliki kelompok para penulis dan akademisi di Malang. Mereka tidak hanya berkumpul untuk diskusi, tetapi juga untuk bersenang-senang, ngopi, berbelanja, dan menciptakan karya bersama.

“Squad saya kadang-kadang dianggap seperti girlband dan ditertawakan. Saya tidak paham, mengapa seniman tidak boleh berpakaian cantik? Ajining diri soko busono (Red. harga diri seseorang dari lidahnya (omongannya), dan harga diri badan dari pakaian.), bukan begitu?” tegas Aquarina.

Aquarina melihat keberadaan banyak komunitas di Malang yang seringkali hanya menjadi penonton dalam acara diskusi dengan narasumber dari luar. Ia merasa perlu untuk membangkitkan semangat lokalisme dan menolak stereotip negatif yang sering dihadapi oleh wanita Jawa dalam film dan sastra.

Dalam perjalanannya, Aquarina menghadapi berbagai kritik dan perlawanan, terutama dari kalangan feminis di Malang. Namun, ia yakin bahwa kontra argumen dan antitesis adalah hal yang wajar dalam dunia ideologi dan teori.

“Banyak yang menganggap saya berkhayal terlalu tinggi, tapi saya percaya pada mukjizat dan keajaiban. Ada hal-hal di luar kuasa saya, dan saya selalu percaya pada itu,” ungkapnya.

Salah satu kajian bulanan MAWWS (Dok. Aquarina)

Sebagai penerjemah buku fiksi dan nonfiksi, Aquarina juga berpendapat bahwa Malang, meskipun kaya akan komunitas dan kelompok diskusi, masih terlalu terlena dalam suasana adem ayemnya. Ia mengajak untuk membentuk komunitas yang mampu menghasilkan karya yang kuat, mengikuti jejak kota-kota besar seperti Yogyakarta dan Jakarta.

“Saya percaya, Gusti Allah sedang membentuk jalan saya. Saya tidak berhenti bergerak meskipun banyak yang mencemooh. Saya ingin membuktikan bahwa Malang bisa menghasilkan karya yang mampu bersaing di tingkat nasional dan internasional,” papar Aquarina.

Plannya yang akan datang mencakup niatnya untuk mengambil gelar doktor dan merilis buku “Kontra Feminisme” yang merupakan hasil dari pemikiran dan penelitian selama kuliah di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB), salah satu universitas terbaik di Indonesia. Ia bermimpi untuk memiliki kata pengantar dari Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), K.H. Yahya Cholil Staquf, yang merupakan panutan dan idola bagi Aquarina.

Aquarina menjadi pembicara dalam acara AIESEC UB (Dok. Aquarina)

Di akhir wawancara, Aquarina berbagi sebuah pemikiran inspiratif, “Life begins when fear ends“. Ia menekankan pentingnya mengatasi ketakutan dan bergerak maju tanpa terpengaruh oleh pendapat negatif dari orang lain.

Aquarina juga telah menghasilkan banyak karya tulis, beberapa diantaranya seperti cerpen Mikhael. 2009. Koran Jawa Pos dan Warna-Warna Langit. 2011. Majalah Femina. Selain itu, ia juga telah menghasilkan novel berjudul “Hingga Pantai Seberang” yang diterbitkan oleh Jejak Publishing, Yogyakarta pada tahun 2018.

Berkat karya-karyanya, Aquarina juga sering diundang sebagai pembicara di berbagai acara, beberapa diantaranya sebagai pembicara di Wedding Expo Jatim Times Talk Show, Mbeber Klasa Lesbumi NU Kota Malang; “Merayakan Persaudaraan”, Mbeber Klasa Lesbumi NU Kota Malang dalam rangka 1 Abad NU; “Menggali Ideologi Wanita Nusantara”, dan Pembacaan Pertunjukan Tabuhan 4/4 Luh di Museum Singhasari. Bagi yang ingin mengenal lebih jauh Aquarina atau ingin sharing perihal kepenulisan dan pandangannya, ia dapat dihubungi melalui akun instagramnya @semak_mawar. (nid)

Post Views: 705
Tags: Anti FeminismeAquarina Kharisma SariCerpenis Kota MalangEsais Kota MalangFeminismekanal24.co.idKontra FeminismeMalang Women Writers' SocietyMAWWSMAWWS Kota MalangNovelis Kota MalangSemak MawarStatus Quo Budaya
Previous Post

Gemini AI, Era Baru Artifical Intelligence

Next Post

Robot Evakuasi dan Tongkat Digital Tunanetra Inovasi Mahasiswa Elektro UB

Einid Shandy

Einid Shandy

Reporter dan penulis Kanal24

Next Post
Robot Evakuasi dan Tongkat Digital Tunanetra Inovasi Mahasiswa Elektro UB

Robot Evakuasi dan Tongkat Digital Tunanetra Inovasi Mahasiswa Elektro UB

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Doktor FH UB Tawarkan Reformulasi Kewenangan Jaksa dalam Mediasi Penal

Doktor FH UB Tawarkan Reformulasi Kewenangan Jaksa dalam Mediasi Penal

June 3, 2025
Jelang Idul Adha, Kesehatan Hewan Kurban di Kota Malang Diperiksa Ketat

Jelang Idul Adha, Kesehatan Hewan Kurban di Kota Malang Diperiksa Ketat

June 3, 2025
Ulifa Rahma : Kesehatan Mental Dimulai dari Resiliensi Diri

Ulifa Rahma : Kesehatan Mental Dimulai dari Resiliensi Diri

June 3, 2025
Hear & Heal 2025, EM UB Perkuat Peran ULTKSP

Hear & Heal 2025, EM UB Perkuat Peran ULTKSP

June 3, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023