KANAL24, Jakarta – PT Bukit Asam Tbk (PTBA) menyatakan, terus memperluas pasar ekspor penjualan batubara. Sebut saja, Australia, Brunai Darussalam, serta Vietnam yang menjadi negara baru tujuan ekspor pada tahun ini.
“Walaupun secara volume penjualan belum signifikan, tetapi kami berupaya mendapatkan kontrak-kontrak terhadap potensi buyer lagi di luar negeri,” ucap Direktur Keuangan Mega Satria dalam paparan publik ekspose virtual Kamis (27/8/2020).
Ia menambahkan, selama ini negara tujuan ekspor Bukit Asam adalah China dan India. Porsi ekspor kedua negara tersebut merepresentasikan sekitar 2/3 dari alokasi pasar domestik.
“Hingga saat ini, kami terus mencermati kondisi yang ada di China dan India. Pada kuartal I tahun ini, 10% dari produksi batubara kami jual ke India,” sambungnya.
Hingga penghujung tahun ini, perseroan mencanangkan volume produksi dan penjualan terbaru masing-masing 25,1 juta ton dan 24,9 juta ton. Ia bilang, target tersebut sudah dilakukan penyelarasan akibat pandemi Covid-19 yang menyerang seluruh negara.
“Pada kuartal II kemarin, beberapa negara melakukan penutupan akses sehingga memberikan dampak atas permintaan batubara kami. Begitu juga dengan pasar domestik,” ucapnya.
Dengan adanya penyesuaian produksi dan penjualan sampai akhir tahun ini, dan berbagai efisiensi biaya yang dilakukan perseroan, ia berharap kinerja keuangan masih dapat terjaga.
“Kami memahami akan ada penyesuaian terhadap target kinerja keuangan tahun ini, namun dengan upaya yang kami lakukan diharapkan bisa memitigasi dampak dari pandemi,” tegasnya. (sdk)