KANAL24, Jakarta – PT Bukit Asam (Persero) Tbk (PTBA) berencana mengakuisisi beberapa perusahaan tambang batubara. Aksi korporasi ini dimaksudkan untuk mendongkrak produksi batubara PTBA dan untuk meningkatkan revenue perusahaan.
Direktur Utama PTBA, Arviyan Arifin mengatakan meski sudah ada rencana akuisisi, namun pihaknya belum dapat memastikan perusahaan mana saja yang akan diakuisisi. Dia juga belum dapat memastikan kapan waktu akuisisi tersebut bakal dilaksanakan karena semuanya masih dalam tahap mematangkan perencanaan dan juga sedang mencari perusahaan tambang yang prospektif.
“Ini belum bisa saya jawab secara clear karena masih belum pasti masih dalam kajian, terkait jumlah dan kapannya nanti tergantung due dilligent kita. Yang pasti makin cepat makin baik agar bisa menambah kapasitas produksi,” kata Arviyan Arifin dalam konferensi pers laporan kinerja PTBA Triwilan III di Ritz Carlton, Jakarta, Senin (28/10/2019).
Arifin hanya memastikan bahwa perusahaan tambang yang akan diakuisisi harus terletak di luar Pulau Sumatera. Untuk potensi cadangan batubara di area tambang PTBA Sumatera saat ini sekitar 3 miliar ton. Selain itu akses transportasi dan logistik harus lebih mudah dan murah. Dua hal ini yang menjadi pertimbangan PTBA dalam mencari perusahaan – perusahaan tambang yang akan diambil alih konsesinya.
“Kita tahu bahwa tambang kita ini kan berada di tengah pulau yang relatif hanya kereta api (alat angkutnya) yang lebih mahal dibanding transportasi lain seperti tongkang dan sebagainya. Sehingga kalaupun kita harus menambah area konsensi harus keluar dari moda transportasi kereta api dan di luar Sumatra,” pungkas Arifin. (sdk)