Kanal24, Malang – Universitas Brawijaya (UB) terus memperkuat peran mahasiswa penerima beasiswa Dana Abadi agar tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan yang kuat. Hal ini diwujudkan melalui kegiatan Pembekalan Awardee Dana Abadi yang digelar Sabtu (13/9/2025) di Ruang Jamuan Gedung Rektorat UB.
Dalam pembekalan tersebut, para awardee mendapat materi penting mulai dari public speaking, leadership, manajemen waktu, hingga literasi digital. Tak hanya itu, aspek mental health juga menjadi perhatian agar mahasiswa mampu mengelola tekanan akademik sekaligus menjaga keseimbangan hidup.
Ketua Divisi Penggunaan Hasil Pengembangan Dana Abadi UB, Dr. Sujarwo, S.P., M.P., menegaskan bahwa program ini merupakan langkah penting untuk menyiapkan mahasiswa menjadi duta Dana Abadi.
“Kami ingin para awardee tidak hanya menerima beasiswa, tetapi juga memiliki kompetensi tinggi, kemampuan berkolaborasi, dan sikap kepemimpinan. Mereka adalah calon alumni yang diharapkan kembali memberi kontribusi besar bagi universitas,” ungkap Direktur Direktorat Kemahasiswaan UB ini.

Selain penguatan soft skill, awardee juga dipacu untuk berprestasi di bidang akademik maupun non-akademik. Dalam kegiatan ini, mahasiswa diajak berdiskusi interaktif dengan mentor dan alumni yang telah sukses, sehingga mampu melihat contoh nyata kontribusi penerima beasiswa di dunia profesional.
Dr. Sujarwo menambahkan, awardee Dana Abadi dipantau perkembangannya secara berkelanjutan. Capaian prestasi, partisipasi organisasi, hingga kemampuan komunikasi menjadi indikator utama.
“Pembinaan ini bukan untuk membatasi, tetapi memberi lingkungan yang kondusif agar mereka tumbuh mandiri dan siap bersaing,” jelasnya.
Kegiatan pembekalan ini juga menegaskan peran UB dalam mengoptimalkan Dana Abadi yang terus berkembang melalui dukungan alumni dan mitra eksternal. Beasiswa yang disalurkan bukan sekadar bantuan finansial, melainkan investasi jangka panjang untuk membentuk generasi unggul dan berintegritas.