Kanal24, Malang – Gedung Samantha Krida Universitas Brawijaya (UB) dipadati mahasiswa dan masyarakat umum yang berpartisipasi dalam kegiatan donor darah bertajuk DORAMU (Donor Darah untuk Peduli Sesama). Acara yang digelar pada Senin (18/11/2024) ini merupakan inisiatif dari Kementerian Sosial dan Lingkungan Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Budaya (BEM FIB UB) 2024, bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Malang.
Kanaya Aurelia Jiehan, Ketua Pelaksana yang juga mahasiswa Program Studi Antropologi, menjelaskan bahwa acara ini bertujuan memberikan wadah bagi mahasiswa dan masyarakat umum untuk menyalurkan kepedulian melalui donor darah.
“Kami ingin mempermudah teman-teman yang ingin mendonorkan darahnya tanpa harus jauh-jauh ke PMI. Acara ini juga sejalan dengan misi sosial Kementerian kami untuk membantu sesama,” ujar Kanaya.
Treyza Navita Hidayat, Wakil Ketua Pelaksana, menambahkan bahwa kegiatan ini menargetkan pengumpulan minimal 50 kantong darah yang nantinya akan disalurkan kepada pasien-pasien yang membutuhkan melalui PMI Kota Malang.
Salah satu peserta, Nabila Umayyah dari Fakultas Teknologi Pertanian UB, mengaku bahwa alasan utamanya ikut donor darah adalah karena manfaat kemanusiaan sekaligus kesehatan bagi pendonor. “Ini pengalaman pertama saya berhasil mendonorkan darah. Selain membantu yang membutuhkan, donor darah juga baik untuk kesehatan pendonor,” kata Nabila. Ia berharap acara seperti ini terus rutin diadakan dan dapat menarik lebih banyak pendonor di masa mendatang.
Acara DORAMU berlangsung dengan sederhana namun efektif. Peserta yang hadir diarahkan melalui proses pendaftaran, pemeriksaan kesehatan, hingga pengambilan darah. Kolaborasi yang erat antara panitia dan PMI memastikan kelancaran kegiatan. “Kami ingin acara ini menjadi contoh gerakan sosial yang bermanfaat sekaligus menyenangkan,” jelas Kanaya.
DORAMU diharapkan mampu meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya mahasiswa UB, akan pentingnya donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial.
“Kami ingin acara ini tidak hanya menjadi rutinitas, tetapi juga inspirasi untuk kegiatan serupa di masa depan,” tutup Treyza.
Dengan semangat gotong-royong dan solidaritas, DORAMU 2024 sukses mencerminkan nilai-nilai sosial kemanusiaan sekaligus membangun kesadaran akan pentingnya donor darah. Semoga kantong-kantong darah yang terkumpul hari ini dapat membawa harapan bagi mereka yang membutuhkan. (nid/ela)