KANAL24, Malang – Sebagai bentuk dukungan terhadap proses belajar mahasiswa Brawijaya, Ikatan Alumni Universitas Brawijaya (IKA UB) memberikan beasiswa kepada mahasiswa S1 dan Diploma UB yang kurang mampu. Kepada kanal24.co.id, Arief Subekti, Sekjen IKA UB mengatakan sebagai bagian dari keluarga besar Brawijaya, kiranya sangat penting untuk terus ditumbuh kembangkan sikap saling mendukung dan membantu.
“Program beasiswa ini merupakan salah satu kegiatan yang dipilih untuk mendukung proses belajar mahasiswa Brawijaya dalam pembiayaan pendidikan,” ujar Arief, senin (27/7/2020).
Beasiswa IKA UB ini diberikan setiap semester untuk mahasiswa S1 dan Diploma yang kurang mampu. Untuk semester ganjil (2020/2021) ini dialokasikan untuk sekitar 35-50 penerima tergantung hasil proses seleksi.
Secara spesifik, Beasiswa ini bertujuan untuk membantu mahasiswa yang membutuhkan agar tetap dapat menempuh jenjang perkuliahan hingga selesai agar tidak ada lagi mahasiswa yang tidak dapat melanjutkan kuliah karena masalah biaya dan membantu memberikan lifeskill untuk para mahasiswa.
“Beasiswa IKA UB berfokus pada 2 hal, yaitu bantuan dana pendidikan dan pengembangan kemampuan lifeskill yang berguna bagi mahasiswa. Kedepan pengembangan lifeskill ini menjadi titik penting dalam program beasiswa IKA UB agar tidak hanya menerima beasiswa agar lebih fokus untuk menyelesaikan pendidikan, tetapi juga menghasilkan kualitas alumni yang berpikiran terbuka, berani bersaing, memiliki kemandirian dan daya juang hidup yang baik,” tandasnya.
Pendaftaran Beasiswa IKA UB ini melalui website resmi ika.ub.ac.id dan diperpanjang hingga 9/8/2020. (Meg)