KANAL24, Malang – Mendukung peningkatan jumlah talenta digital muda di Indonesia, Indosat Ooredoo menggelar ID Camp (Indosat Ooredoo Digital Camp) yang tahun ini merupakan tahun pertama program tersebut digelar. Wulang Prabowo Edhi, SVP-Head of Sales East Java Indosat Ooredoo mengatakan bahwa program ini salah satu program CSR Indosat di bidang pendidikan.
Pihak Indosat menghadirkan roadshow IDCamp ke 20 universitas di Indonesia, dan pada hari ini (25/9/2019) roadshow tersbut digelar di Universitas Brawijaya, tepatnya di Fakultas Ilmu Komputer UB. Menurut Wulang, Indosat oredoo ingin menjadi bagian untuk menciptaka talenta digital muda. Karena, Indonesia kekurangan sumber daya digital dan ada 6 juta kesempatan kerja di industri digital hingga tahun 2025.
“IDCamp adalah program beasiswa belajar coding secara online yang nanti peserta akan dapat sertifikat dari Dicoding Indonesia yang telah diakui oleh dunia global dan bisa dipakai untuk melamar kerja. Mereka tidak hanya diberi pelatihan saja, tetapi mengikuti serangkaian modul dan tes. Ketika mereka lulus, akan dapat sertifikat yang dapat membantu mereka mendapat pekerjaan,” paparnya.
Indosat mendorong munculnya talenta-talenta baru muda Indonesia, yang disebut dengan developer. Tetapi, developer yang sudah bersertifikat. Kelas IDCamp terdiri dari Developer Android, Kotlin Android dan Progressive Web Application untuk pemula maupun expert.
Selain kelas online, juga disediakan kelas offline bagi penyandang disabilitas yang menurut PR Officer Indosat Almansyah, sejauh ini sudah mencapai 2 persen. Sedangkan untuk pendaftar kelas online sampai saat ini sudah mencapai 65 persen yang terdiri dari mahasiswa maupun pelajar.
“Jumlah ini kemungkinan masih tersu bertambah, mengingat diperpanjangnya pendaftaran untuk IDCamp, yakni sampai tanggal 18/10/2019. Untuk kelas online, sudah dibuka sejak tanggal 2/8/2019 hingga nanti tanggal 21/2/2019. Sedangkan, kelas offline akan dibuka pada minggu pertama bulan desember 2019. Pengumuman kelulusan dan penyaluran kerja akan dilakukan pada bulan februari-april 2020 mendatang,” tambah Almansyah.
Persyaratan untuk mendaftar program ini adalah mereka yang merupakan WNI dan berusia maksimal 29 tahun. Untuk informasi lebih lanjut, dapat mengakses idcamp.indosatooredoo.com.
“Targetnya di tahun pertama ini ada 10.000 beasiswa untuk belajar coding. Kemudian, dari 10.000 paling tidak ada 1000 developer expert tersertifikasi yang akan diberikan sertifikasi tambahan, dan pada akhirnya minimal ada 100 developer expert yang bisa memperoleh pekerjaan,” pungkasnya. (meg)