Komunitas yang berfokus pada pengajaran anak, Bagi Bacaan, sedang mempersiapkan proyek besarnya. Ekspedisi Kawula Muda Nusantara (Eka Nusa) akan menjamah Pulau Bawean, Kabupaten Gresik. Proyek ini akan menghasilkan ruang belajar berbasis teknologi untuk masyarakat Pulau Bawean.
Rencananya, kegiatan ekspedisi ini akan berlangsung pada akhir Desember 2022 sampai dengan awal Januari 2023. Program ini membuka kesempatan bagi mahasiswa di Indonesia untuk mengabdikan dirinya untuk masyarakat Pulau Bawean. Mereka akan mengikuti rekrutmen terbuka dengan syarat yang tidak menyulitkan.
Program ini akan dilaksanakan di Pulau Bawean. Pulau ini terletak di ujung utara Pulau Jawa. Kawasan ini masih termasuk di dalam Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Apabila menempuhnya dengan kapal laut, pengunjung harus menempuh sekitar 120km.
Selain pesisir pantai, Pulau ini dikelilingi oleh gugusan perbukitan. Hal itu menambah keindahan pulau ini di pandangan mata. Masyarakatnya mengandalkan laut sebagai sumber mata pencaharian utama.
Memilih Pulau Bawean sebagai lokasi proyek bukan tanpa alasan. Data menunjukkan bahwa tingkat literasi di Pulau Bawean masih rendah. Ditambah fasilitas pembelajaran berbasis teknologi masih jauh dari harapan.
Eka Nusa akan mendatangkan 20 relawan mahasiswa dari beberapa daerah di Indonesia. Mereka akan bersama-sama membangun digihome. Dasar pengabdian kepada masyarakat sebagai hal yang mengikat mereka semua.
Tim Bagi Bacaan memberikan pengajaran pada siswa SD di Pulau Bawean (Foto: Rafi Ramadhan)
Hasil dari program Eka Nusa akan menciptakan sebuah ruangan bernama digihome. Ruangan ini berupa ruangan yang interaktif untuk pembelajaran jarak jauh. Di ruangan tersebut terdapat layar yang menghubungkan masyarakat Pulau Bawean dan pengajar-pengajar yang ahli dalam bidangnya.
Bagi Bacaan sebagai inisiator akan menghadirkan pengajar yang menyampaikan ilmunya pada masyarakat Pulau Bawean. Selain target pembelajaran kepada siswa sekolah dasar, digihome menyasar masyarakat, pemuda, dan juga guru. Mereka akan dibekali materi menarik seperti digital marketing, public speaking, dll.
Masyarakat pun menyambut baik niat dari Bagi Bacaan. Digihome ini akan dibangun di dalam kawasan UPT SDN 334 Pulau Bawean, Gresik. Untuk menjangkau sekolah itu, harus melewati hamparan sawah dan juga perbukitan naik turun. Digihome itu akan dibangun di sana.
Seluruh relawan yang tergabung di Eka Nusa akan bersama-sama mewujudkan akses belajar yang terbilang baru tersebut. Ruangan interaktif itu benar-benar didambakan oleh masyarakat Pulau Bawean.
Keindahan Pulau Bawean nyatanya harus dibarengi dengan aksesibilitas pembelajaran yang memadai di sana. Komunitas Bagi Bacaan berusaha berkontribusi untuk mewujudkan tingkat literasi yang tinggi. Harapannya, program ini akan menjadi wadah mengembangkan pembelajaran di Pulau Bawean. (raf)