Kanal24, Malang – Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya (FKUB) melanjutkan rangkaian acara Expo Pendidikan dengan kegiatan Expo Karir dan Alumni. Hari kedua ini difokuskan pada eksplorasi karir alumni yang terbagi menjadi empat sesi, yaitu wirausaha, politik dan pemerintahan, TNI/Polri, serta dosen dan peneliti. Setiap sesi menghadirkan narasumber yang berkompeten di bidang masing-masing, memberikan wawasan berharga bagi peserta yang hadir, Minggu (1/12/2024).
Sesi pertama yang membahas wirausaha menghadirkan dr. Sadi Hariono, MMRS., dr. Burhanuddin H.D, MARS., dan dr. Andrianto Wisnu N, Sp.OT. Sebagai salah satu dokter sukses di bidang wirausaha, dr. Sadi menekankan pentingnya keberanian untuk memulai usaha, khususnya bagi dokter yang ingin beralih menjadi entrepreneur.
“Untuk menjadi entrepreneur, yang penting berbuat dulu. Kita buka usaha kita, nanti hasilnya dipikirkan setelahnya. Jangan pernah ragu untuk memulai,” ujarnya. Ia juga menggambarkan profesi dokter sebagai pintu ke berbagai jenjang karir, mulai dari wirausaha, politik, hingga industri makanan dan minuman (food and beverage).
Menurut dr. Sadi, perjalanan seorang wirausaha ibarat seorang peselancar yang menghadapi ombak tinggi. Ia mengingatkan agar setiap calon pengusaha memulai dengan mengamati dan belajar dari orang-orang yang lebih berpengalaman. “Jangan pernah masuk ke usaha ketika kita tidak mengerti apa-apa, karena kita akan tenggelam di lautan bebas,” tegasnya.
Dalam pesannya kepada peserta, khususnya para mahasiswa koas, dr. Sadi mendorong untuk tidak takut melangkah. “Jalani kehidupan sesuai keinginan hati. Fitrah kita adalah saling menolong sesama. Hal ini akan berdampak besar untuk hidup kita,” imbuhnya. Ia menekankan bahwa modal utama seorang pengusaha adalah kepercayaan, dengan keyakinan bahwa keberanian untuk memberi akan membawa balasan yang luar biasa.
Sesi berikutnya menyoroti karir di bidang politik dan pemerintahan, dengan narasumber Dr. Gamal Albinsaid, M.Biomed. Sebagai dokter sekaligus anggota DPR RI, Dr. Gamal berbagi perjalanan karirnya yang dimulai dari masa kuliah.
“Semua bermula dari niat saat di bangku kuliah,” ungkapnya. Ia mulai aktif di organisasi sejak semester dua, meskipun awalnya tidak memiliki tujuan untuk terjun ke dunia politik.
Menurut Dr. Gamal, titik balik dalam hidupnya terjadi pada semester enam ketika ia memutuskan untuk fokus pada program internasional. “Saya melarang diri saya mengikuti kegiatan di dalam negeri dan mewajibkan diri bergabung dalam berbagai program internasional, seperti konferensi di Slovakia dan Jepang,” jelasnya.
Perjalanan Dr. Gamal ke dunia politik dimulai saat ia menjadi juru bicara bersama dengan Sandiaga Uno pada.Dua tahun setelahnya, ia memutuskan untuk maju sebagai anggota DPR RI, sebuah keputusan yang menurutnya lahir dari proses panjang dan niat untuk memberikan kontribusi lebih besar kepada masyarakat.
Pada akhir penyampaiannya, ia menekankan bahwa untuk memulai sebuah profesi, relasi menjadi penting. “Di kursi DPR, untuk menjadi nomer satu itu membutuhkan cost yang besar, efeknya juga lebih besar. Nah disitulah kegunaan dari relasi, kita bisa mendapat dukungan dari banyak pihak melalui relasi yang kita bangun sebelumnya,” tegasnya.
Melalui kegiatan Expo Karir dan Alumni, FKUB menunjukkan dedikasinya dalam membimbing mahasiswanya untuk mencapai kesuksesan di berbagai bidang. Tidak hanya memberikan pendidikan medis yang berkualitas, FKUB juga membuka wawasan tentang potensi karir yang luas bagi para lulusannya. (fan)