Kanal24, Malang – Dalam memperkuat hubungan antar juru masak di Indonesia, diperlukan wadah untuk berkumpul, berbagi pengalaman, dan berbagi ilmu dalam upaya melestarikan masakan Nusantara. Menyadari pentingnya hal ini, Badan Pengurus Cabang (BPC) Indonesia Chef Association (ICA) Malang Raya menggelar Gathering Reborn Part 2 pada Senin (18/11/2024), bertempat di El Hotel Karangploso, Kabupaten Malang.
Ketua ICA BPC Malang Raya, Chef Pamungkas, menyampaikan bahwa sejak berdirinya ICA BPC Malang Raya pada tahun 2013, organisasi ini tidak lepas dari dukungan para chef. Ia juga memberikan apresiasi kepada para sponsor yang selalu mendukung setiap kegiatan ICA. Menurutnya, hubungan antara para chef dan sponsor telah lama terjalin layaknya saudara, meskipun belakangan ini jarang bertemu.
Pamungkas, sapaan akrabnya, berharap para chef ke depan dapat terus saling berbagi ilmu dan pengalaman, termasuk dengan para pemasok bahan makanan yang menjadi bagian penting dalam aktivitas kuliner. Ia juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dan mempererat silaturahmi antarchef melalui kegiatan seperti ini.
“Kedepannya, acara seperti ini dengan kebersamaan kita bisa saling menjunjung tinggi kuliner Indonesia,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua ICA BPD Jawa Timur, Chef Fahriansyah, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para mitra bisnis yang selalu mendukung para chef sebagai pelaku industri kuliner. Ia melihat gathering ini bukan hanya sekadar acara, tetapi juga sebagai bentuk semangat untuk menjaga kekayaan kuliner khas Indonesia.
Fahriansyah menjelaskan bahwa acara ini digagas untuk melepas rasa rindu setelah masa pandemi Covid-19 yang membatasi interaksi langsung. Ia juga mengingatkan, momen setelah Hari Pahlawan ini seharusnya menjadi pengingat bagi para chef untuk memiliki semangat juang seperti para pahlawan terdahulu.
“Sebagai chef atau juru masak, jangan sampai kita melupakan warisan masakan leluhur. Saat ini, banyak makanan dari luar yang mulai menjamur di Indonesia. Kita harus menjaga dan mempertahankan kuliner khas Indonesia,” tegas Fahriansyah.
Acara ini turut dimeriahkan oleh penampilan tari dari siswa SMKN 1 Turen, Kabupaten Malang, live cooking, dan presentasi dari sponsor. Gathering ini menjadi momentum penting untuk mempererat hubungan dan menegaskan komitmen para chef dalam melestarikan kuliner Nusantara.(haq/din)
