Kanal24, Malang – Demi mendorong mahasiswa menjadi wirausahawan yang inovatif dan mampu berkolaborasi, Himpunan Mahasiswa Departemen Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Brawijaya (UB) menggelar “Gebyar Akuntansi Volume 2” dengan tema “Grow Your Entrepreneur Skill with Innovation and Collaboration” di Lapangan Parkiran FEB UB pada Jumat (06/10/2023).
Gebyar Akuntansi Volume 2 merupakan bagian dari implementasi matakuliah kewirausahaan oleh mahasiswa S1 Departemen Akuntansi FEB UB. Acara ini bertujuan untuk mempromosikan serta menjual produk para peserta yang telah disusun dari mata kuliah kewirausahaan.
Ketua Pelaksana Acara, Ashfil mengatakan bahwa ada sebanyak 60 kelompok mahasiswa S1 Departemen Akuntansi FEB UB yang terdiri dari 5 hingga 6 anggota dalam setiap kelompok, turut aktif dalam bazar ini. Selain itu, agar mahasiswa FEB UB yang mengikuti mata kuliah kewirausahaan mampu berkolaborasi dengan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menghadapi perkembangan zaman.
“Saya berharap Gebyar Akuntansi dapat menjadi wadah nyata bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu dari matakuliah kewirausahaan yang telah dipelajari,” kata Ashfil.
Tema dari acara bazar ini dibagi menjadi tiga kategori utama, yaitu makanan, minuman, dan kerajinan. Produk yang dijual dalam bazar ini adalah inovasi dari kelompok mahasiswa. Selain itu, para mahasiswa juga dapat berkolaborasi dengan UMKM yang telah disediakan panitia, namun tidak menghalangi apabila peserta telang memiliki kerja sama dengan UMKM lain. Kebanyakan dalam bazar ini yang dijual adalah makanan dan minuman.
Acara yang menarik minat banyak pengunjung ini menggunakan sistem transaksi jual beli dalam bazar menggunakan nota yang telah disiapkan oleh panitia. Terdapat dua kasir dari panitia yang bertugas mencatat transaksi penjualan dan mengelola arus uang hasil transaksi penjualan selama Bazar Gebyar Akuntansi 2023 Volume 2. Di sisi lain tidak hanya menjual produk, para peserta juga diminta untuk presentasi produk mereka dan kemudian masing-masing kelompok diharapkan untuk menyusun laporan keuangan yang mencakup rincian pengeluaran dan pemasukan setelah acara ini berakhir.
Salah satu peserta, Adhib yang juga ikut memeriahkan acara ini menjelaskan bahwa adanya event ini sangat membantu mahasiswa untuk menjelajahi lebih dalam tantangan di dunia kewirausahaan, dan juga sebagai ajang pengenalan produk bisnis mereka.
Membuat usaha yang nyata untuk dijual, bukan hanya konsep tanpa praktek, adalah salah satu hasil dari bazar ini. Outputnya tidak hanya keuntungan, tetapi juga pembelajaran tentang kehidupan seorang wirausaha, termasuk mengatasi berbagai kesulitan seperti penjualan sulit dan mencari produk.
“Agar event semacam ini apat diadakan lebih sering, bahkan melibatkan seluruh mahasiswa Universitas yang mengambil mata kuliah kewirausahaan,” ujar Adhib.
Hal ini diharapkan dapat memberikan pengalaman praktis kepada seluruh mahasiswa UB mengenai berbagai permasalahan yang dihadapi oleh para wirausaha di lapangan, termasuk situasi di mana pelanggan menolak produk mereka.
Dengan semangat kewirausahaan yang menggelora, acara Gebyar Akuntansi Volume 2 telah membuka jalan bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan pengetahuan dan keterampilan kewirausahaan secara langsung. Melalui acara yang sukses digelar ini, Gebyar Akuntansi Volume 2 ini diharapkan mendorong penyelenggaraan acara serupa di masa depan dan juga melakukan berbagai inovasi baru di bidang kewirausahaan dengan melibatkan seluruh mahasiswa yang mempelajari mata kuliah kewirausahaan di UB. (rhm)