KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan melanjutkan proses kenaikan, setelah kemarin ditutup melonjak 1,26 persen ke level 5.114.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, sejauh ini indikator MACD , Stochastic maupun RSI masih memberikan sinyal positif bagi pergerakan IHSG untuk melanjutkan tren kenaikan.
“Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju level resistance terdekat,” ujar Nafan, di Jakarta, Rabu (22/7/2020).
Berdasarkan rasio fibonacci, kata Nafan, saat ini pergerakan IHSG sedang berupaya mempertahankan level support terdekat di posisi 4.075, sedangkan target resistance yang berupaya ditembus berada di level 5.172.
Dengan demikian, Binaartha Sekuritas merekomendasikan investor memanfaatkan potensi penguatan lanjutan IHSG dengan mengakumulasi pembelian saham ASRI, CPIN, EXCL, JSMR, MNCN, PTBA dan WSBP.
Perkiraan senada disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang menyebutkan pergerakan IHSG tetap berada dalam tren kenaikan, meski potensi penguatannya mulai terbatas.
“Secara teknikal, IHSG mengalami whipsaw pada level bullish trend dan rebound di level Moving Average 5-Day (MA5),” ucap Lanjar.
Dia mengatakan, saat ini indikator Stochastic yang terkonsolidasi akan menahan pergerakan RSI yang sedang menuju area jenuh beli. “Sehingga, IHSG diperkirakan bergerak menguat terbatas dengan support-resistance di level 5.083-5.280,” ujar Lanjar.
Lebih lanjut Lanjar menyatakan, potensi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini bisa direspons pelaku pasar dengan mengoleksi saham AKRA, ANTM, ASII, BBRI, BMRI, BSDE, CPIN, CTRA, LPKR, LPPF dan TOWR. (sdk)