Kanal24, Malang – Berangkat dari kebutuhan untuk meningkatkan kualitas layanan sekaligus memperkuat identitas budaya lokal, Atria Hotel Malang menggelar momen perkenalan wajah baru hotel melalui rangkaian pembaruan fasilitas dan konsep layanan. Perubahan ini dilakukan sebagai langkah strategis untuk menjawab tuntutan industri perhotelan yang semakin kompetitif, sekaligus memberikan pengalaman menginap yang lebih hangat dan berkarakter bagi para tamu.
Acara bertajuk “Atria New Look Coming Soon: Consciously Javanese” ini dilaksanakan pada Jum’at (05/12/2025), berlokasi di Atria Hotel Lantai 2, dan digelar langsung oleh Atria Hotel Malang. Kegiatan ini menjadi penanda resmi dimulainya kembali operasional hotel setelah proses renovasi panjang yang berlangsung selama satu setengah tahun.
Baca juga:
Tetap Tenang Meski Resolusi Gagal

Transformasi Fisik Bangunan dan Fasilitas
General Manager Atria Hotel Malang, Ibnu Darmawan, menjelaskan bahwa renovasi dilakukan secara menyeluruh pada aspek fisik bangunan. Area kamar, fasilitas tamu, meeting room, restoran, hingga ruang publik diperbarui agar tampil lebih modern tanpa meninggalkan kenyamanan. Pembaruan ini menjadi fondasi utama agar hotel mampu memberikan standar pelayanan yang lebih tinggi, sejalan dengan ekspektasi tamu bisnis maupun wisatawan.
Pembaruan ini merombak struktur, konsep desain juga diarahkan agar tampil lebih segar, fungsional, dan merepresentasikan kehangatan khas budaya Jawa yang selama ini menjadi ciri khas Malang sebagai kota tujuan wisata.
Peningkatan Kompetensi SDM Perhotelan
Selain pembaruan fasilitas, Atria Hotel Malang juga melakukan peningkatan kualitas sumber daya manusia. Ibnu Darmawan menekankan bahwa properti yang baru harus diimbangi dengan kapasitas karyawan yang terus berkembang. Program pelatihan dan pengembangan keterampilan difokuskan pada peningkatan layanan hospitality, standar operasional, serta kemampuan komunikasi dan pelayanan tamu.
Langkah ini diambil karena pihak manajemen meyakini bahwa kualitas layanan ditentukan oleh bangunan fisik dan juga oleh sikap, profesionalisme, dan kemampuan karyawan dalam menciptakan pengalaman menginap yang berkesan.
Rebranding dengan Sentuhan “Consciously Javanese”
Melalui tema “Consciously Javanese”, Atria Hotel Malang memperkenalkan pembaruan identitas merek yang lebih kuat. Pembaruan mencakup perubahan tampilan visual, mulai dari logo, elemen desain, hingga nilai-nilai merek yang diusung. Konsep ini tetap berpijak pada budaya Jawa yang hangat, ramah, dan menjunjung tinggi nilai lokal, namun dikemas secara modern agar relevan dengan generasi masa kini.
Strategi pemasaran turut disesuaikan, termasuk pembaruan tampilan di platform online travel agent, penggantian foto kamar, fasilitas meeting, hingga area kolam renang. Seluruh materi promosi diperbarui agar selaras dengan wajah baru hotel.

Melalui pembaruan ini, manajemen Atria Hotel Malang berharap kehadiran wajah baru hotel dapat memberikan dampak positif bagi Kota Malang, baik dari sisi ekonomi, sosial masyarakat, maupun perkembangan sektor pariwisata. Renovasi ini tidak hanya menjadi tonggak baru bagi hotel, tetapi juga diharapkan mampu memperkuat posisi Malang sebagai destinasi unggulan di Jawa Timur.
Ibnu Darmawan menyampaikan bahwa semangat utama dari transformasi ini adalah menghadirkan pelayanan yang lebih berkualitas sekaligus tetap membumi pada kearifan lokal, sehingga Atria Hotel Malang dapat menjadi ruang yang nyaman bagi wisatawan sekaligus kebanggaan bagi masyarakat setempat. (nid/dpa)










