KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berpotensi untuk melanjutkan tren kenaikan jangka panjang, setelah kemarin mampu bertahan di zona hijau dan ditutup menguat 0,53 persen ke level 7.116.
” IHSG memiliki potensi kenaikan ke posisi 7.188, karena berhasil ditutup di atas resistance sebelumnya pada level 7.100 dan kembali pada tren naik jangka panjang,” kata analis PT Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, dalam riset harian untuk perdagangan Selasa (5/4/2022).
Dia menyebutkan, saat ini IHSG memiliki level support di posisi 7.040, 7.008 and 6.978, sedangkan level resistance berada di posisi 7.128, 7.188 dan 7.214. “Berdasarkan indikator, MACD dalam kondisi bullish,” ujar Ivan.
Lebih lanjut Ivan mengatakan, adanya potensi penguatan lanjutan pada laju IHSG hari ini, Binaartha Sekuritas merekomendasikan investor untuk mengakumulasi pembelian saham ASII, BBNI, BBTN, BRPT dan EXCL.
Perkiraan senada disampaikan analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, yang menyatakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini berpotensi menguat terbatas. Saat ini rentang support-resistance berada di level 6.988-7.123.
William menyatakan, pergerakan IHSG kembali mampu mencetak rekor all-time high yang ditopang oleh berlanjutnya capital inflow. “Namun, kenaikan yang terjadi terlihat sudah cukup terbatas, sehingga ada risiko terkoreksi wajar yang perlu diwaspadai. Hari ini IHSG berpotensi menguat terbatas,” ucapnya.
Dengan demikian, jelas dia, peluang kenaikan IHSG pada perdagangan hari ini bisa dimanfaatkan pelaku pasar dengan mengoleksi saham BBNI, EXCL, ASII, PWON, SMGR, AALI dan ICBP.(sdk)
