KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali mencoba untuk mempertahankan posisi di zona hijau, setelah kemarin menguat tipis 0,02 poin ke level 6.126.
Menurut analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI), Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, di Jakarta, Selasa (7/9/2021), meski kemarin laju IHSG mampu bertahan di teritori positif, namun pergerakannya membentuk pola bearish candle yang terkonsolidasi.
Tetapi, lanjut Lanjar, posisi IHSG masih bisa bertahan di atas level Moving Average 5-Day (MA20) dan MA50. Sehingga, pergerakan IHSG tetap berada pada trend positif jangka pendek dan mencoba untuk mengonfirmasi breakout resistance fractal di level 6.169.
“Sehingga, secara teknikal, laju IHSG berpotensi untuk mencoba kembali bergerak menguat, dengan kisaran support-resistance di level 6.102-6.169,” ujar Lanjar.
Dengan demikian, jelas dia, pergerakan IHSG yang akan berupaya mempertahankan posisi di teritori positif tersebut bisa disikapi investor dengan mengoleksi sahamĀ ACES, AKRA, INCO, LPKR, MAIN, SIMP, TPIA, BBTN dan PGAS.
Perkiraan senada disampaikan analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, yang mengatakan pergerakan IHSG pada perdagangan hari berpotensi untuk menguat terbatas. Adapun rentang support-resistance berada di level 5.969-6.202.
“Pola pergerakan IHSG masih terlihat memiliki kekuatan naik yang cukup besar, jika dapat dipertahankan di atas resistance level terdekat untuk memperkuat pola uptrend jangka pendeknya,” ucap William.
Sementara itu, pengumuman cadangan devisa Agustus 2021 akan menjadi sentimen positif bagi IHSG , karena besarannya diproyeksikan masih berada dalam kondisi terkendali. “Hari ini IHSG berpotensi untuk bergerak menguat terbatas,” katanya.
Maka, jelas William, untuk perdagangan hari ini Indosurya Sekuritas merekomendasikan investor untuk mengakumulasi pembelian saham UNVR, AALI, ICBP, ASII, JSMR, TBIG, AKRA dan PWON.(sdk)