KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan mengalami technical rebound menuju level resistance terdekat, setelah kemarin ditutup melemah 0,28 persen ke level 6.996.
” IHSG berpeluang untuk rebound dan melanjutkan tren kenaikan jangka pendek sebelumnya, karena masih tertahan oleh Fibonacci Retracement 50% dari Wave (a) dan Wave [b] di level 6.965,” kata analis PT Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, di Jakarta, Rabu (29/6/2022).
Lebih lanjut Ivan menyebutkan, saat ini IHSG memiliki support di level 6.940, 6.905 dan 6.860, sedangkan resistance-nya berada di posisi 7.100, 7.138 dan 7.200.
Dengan demikian, jelas dia, adanya potensi rebound hari ini bisa direspons pelaku pasar dengan mencermati saham BBRI, CPIN, EXCL, INCO dan INDF.
Namun, menurut Tim Riset PT MNC Sekuritas, pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini masih rawan mengalami koreksi ke rentang support terdekat.
“Selama IHSG belum mampu break dari level resistance 7.070 dan 7.138, maka pergerakan IHSG masih rawan terkoreksi untuk membentuk Wave [b] pada label hitam ke rentang 6.850-6.786,” tulis Tim Riset MNC Sekuritas.
Tetapi, apabila IHSG berhasil mengalami break dari 7.138, pergerakannya akan membentuk Wave [b] pada label merah ke arah 7.172. Saat ini level support IHSG berada di posisi 6.850, dan 6.800, sedangkan level resistance di posisi 7.070 dan 7.138.
Untuk perdagangan hari ini, MNC Sekuritas merekomendasikan pelaku pasar agar mengakumulasi pembelian saham ASSA, DOID, UNTR dan WOOD.(sdk)