Kanal24, Malang – Panitia Creative Book Fair 2 UB menggelar pelatihan menulis yang ditujukan bagi mahasiswa dan tenaga kependidikan (tendik) Universitas Brawijaya (UB) Selasa (21/5/2024). Dalam pelatihan ini, Ketua Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Kota Malang, Gedeon S.A.N., memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk menerbitkan bukunya secara gratis.
Gedeon menyampaikan materi mengenai proses penerbitan buku, terutama bagi penulis pemula seperti mahasiswa yang gemar menulis namun sering terkendala masalah biaya. “Ya, saya hari ini menyampaikan materi tentang penerbitan buku terutama untuk penulis pemula. Seperti mahasiswa serta mahasiswi yang gemar menulis, cuma mereka ada keterbatasan biaya biasanya. Untuk itu, saya sedang mencoba untuk memberikan penerbitan gratis untuk mereka yang memiliki naskah berkualitas,” ujar Gedeon.
Lebih lanjut, Gedeon menjelaskan bahwa semua genre tulisan dari mahasiswa UB dapat diterbitkan secara gratis asalkan memenuhi standar kualitas dan memiliki potensi pasar. “Jadi, semua genre yang diterbitkan asal mereka adalah mahasiswa, terus bukunya kita lihat itu marketingnya, dan kami bisa menerbitkan gratis. Nanti mereka menerima royalti dari kita,” tambahnya.
Gedeon juga menekankan bahwa pihaknya tidak membatasi jumlah naskah yang dapat diterima. “Kita tidak membatasi berapa jumlahnya, kita tetap membuka kesempatan. Nanti kalau ada yang naskahnya sudah siap, langsung kita terbitkan. Tapi kalau kita lihat ada catatan yang harus direvisi, kita akan minta mereka untuk revisi juga. Tapi tidak kita batasi, berapapun mereka masuk, misalnya 40 orang nanti datang bagus semua, ya kita akan terbitkan semua,” jelasnya.
Gagasan penerbitan gratis ini muncul dari pengalaman Gedeon mengadakan beberapa workshop menulis sebelumnya. “Kendala utama untuk penulis pemula itu adalah biaya. Kebanyakan pemula itu masih sekolah atau kuliah, beda dengan penulis profesional seperti dosen atau akademisi yang memang mereka punya dana untuk membuat buku. Tapi kalau adik-adik penulis pemula ini biasanya keterbatasan dana. Sedangkan, ini apresiasi pada teman-teman penulis pemula supaya mereka nulis aja, kita yang akan mengerjakan proses penerbitannya sampai nanti pemasarannya, distribusinya,” paparnya.
Untuk pengiriman naskah, mahasiswa dapat menghubungi Gedeon melalui WhatsApp atau media sosial MNC Publishing. “Naskahnya bisa langsung nanti di WA ke saya atau follow sosmed kita di mnc-publishing.com. Nanti ada nomor kontak saya di situ, langsung hubungi saya aja,” kata Gedeon.
Penerbitkan buku secara gratis ini diberikan mulai hari di mana workshop dilaksanakan hingga 30 hari ke depan. Bagi mahasiswa yang memiliki naskah dan ingin menerbitkannya secara gratis, mereka dapat menghubungi Gedeon melalui whatsapp 081233340088, www.mncpublishing.com, atau www.balinusacreative.com.
Selain itu, Gedeon menyebutkan bahwa buku yang diterbitkan akan dipasarkan melalui berbagai outlet yang bekerja sama dengan MNC Publishing, serta akan tersedia dalam format ebook di platform mereka. “Ada outlet yang bekerjasama dengan kita, kemudian kita punya platform ebook, jadi bukunya teman-teman akan kita buat untuk ebook juga. Kita pasarkan di platform bisa kerjasama sama kita seperti itu dan waktunya sampai 30 hari setelah workshop dilakukan,” imbuhnya.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa dan tendik UB yang terdorong untuk menulis dan menerbitkan karya mereka, tanpa terbebani oleh biaya penerbitan. Hal ini juga sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan budaya literasi di kalangan akademisi dan mahasiswa UB. (nid)