KANAL24, Surabaya – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengaku telah menyiapkan sejumlah langkah mengantisipasi varian omicron jelang libur Natal dan Tahun Baru 2022. Salah satunya yakni berkoordinasi dengan Polda Jatim agar membangun komunikasi dengan Polda Kepulauan Riau mengantisipasi adanya Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang dari negeri tetangga dengan memanfaatkan transportasi laut.
“Banyak PMI kita dari Madura yang memilih pulang ke tanah kelahirannya menggunakan transportasi laut. Polda Jatim mengkoordinasikan dengan Polda Kepulauan Riau agar keberdaan mereka bisa terdeteksi,” uja Khofifah, Rabu (15/12/2021) malam.
Dikatakannya, keberhasilan pemerintah dalam menanggulangi pandemi Covid 19, tak lepas dari peranan pemerintah daerah menggunakan pendekatan kearifan lokal sesuai dengan potensi wilayahnya.
Jatim misalnya, mengembangkan Kampung Tangguh. Dimana launching pertama dilakukan di Kabupaten Malang. “Alhamdulillah banyak Kampung Tanggung berdiri, hingga direplikasi oleh pemerintah pusat untuk dikembangkan secara nasional,” terangnya.
Setidaknya, ada empat kriteria Gugus Tugas COVID-19 tingkat RW ini yang masing-masing kriteria mempunyai tugas dan kegiatannya masing-masing. Mulai dari pemantauan hingga pendistribusian bantuan sosial kepada warga yang membutuhkan.
Upaya lain yakni gencar melakukan vaksinasi. “Diharapkan dengan semua upaya vaksinasi tersebut bisa mewujudkan percepatan herd immunity di Jatim,” terangnya,(sdk)