KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini diperkirakan mengalami technical rebound, setelah akhir pekan lalu ditutup melemah 0,7 persen ke level 7.225.
” IHSG diperkirakan menguat, karena mengalami rebound dari support intraday di level 7.180. Target terdekat yaitu menguji kembali resistance minor di level 7.297. IHSG kemungkinan tetap dalam masa konsolidasi,” kata analis PT Binaartha Sekuritas, Ivan Rosanova, di Jakarta, Senin (25/4/2022).
Dia menyebutkan, untuk perdagangan hari ini IHSG memiliki level support di posisi 7.180, 7.150 dan 7.085, sedangkan level resistance di posisi 7.297, 7.356 dan 7.381. “Berdasarkan indikator, MACD menunjukkan sinyal death cross,” ucap Ivan.
Lebih lanjut Ivan mengatakan, adanya potensi rebound pada laju IHSG hari ini bisa dimanfaatkan investor dengan mengakumulasi pembelian saham ADRO, ANTM, BBCA, BRPT dan CPIN.
Perkiraan senada juga dikatakan analis PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko. Dia mengatakan pada perdagangan awal pekan ini laju IHSG akan mengalami rebound dan melanjutkan tren kenaikan menuju level resistance psikologis 7.300.
“Kami melihat secara teknikal, dengan penutupan mingguan di atas 7.200, IHSG berpotensi rebound pasca koreksi mereda dan sentimen mulai membaik,” kata Yuganur.
Dia mengatakan, potensi penguatan IHSG tersebut akan kembali menguji level resistance psikologis 7.300. Yuganur berharap pelaku pasar untuk mencermati rentang support-resistance di level 7.200-7.300.
“Penutupan di bawah level 7.200 akan membuka ruang koreksi ke level 7.090, sedangkan penutupan IHSG di atas level 7.300 akan membuka ruang kenaikan hingga ke kisaran 7.355-7.400,” ujar Yuganur.
Pada perdagangan awal pekan ini, dia merekomendasikan sejumlah saham yang dimainkan pelaku pasar, yakni PWON, LSIP, INDY dan MNCN.(sdk)