KANAL24, Jakarta – Presiden Joko Widodo mengatakan Microsoft Corporation tertarik untuk berinvestasi untuk data center di Indonesia yang akan segera membuat perubahan regulasi guna memfasilitasi langkah tersebut.
Hal itu diungkap Presiden Jokowi setelah bertemu dengan CEO Microsoft, di Jakarta, Kamis (27/2/2020).
Ekonomi digital Indonesia adalah yang terbesar dan paling cepat berkembang di Asia Tenggara, dan diperkirakan mencapai sekitar USD130 miliar pada 2025 dibandingkan USD40 miliar tahun lalu, menurut laporan oleh Google, BUMN investasi Singapura, Temasek Holdings, dan Bain & Company.
“Microsoft ingin segera berinvestasi di Indonesia,” kata Presiden Jokowi setelah memberikan pidato di sebuah acara untuk merayakan 25 tahun kehadiran Microsoft di ekonomi terbesar Asia Tenggara itu. CEO Microsoft, Satya Nadella, juga menghadiri acara tersebut.
“Jadi dalam waktu satu minggu kami akan memutuskan peraturan baru yang sederhana untuk mendukung investasi tersebut,” kata Presiden, tanpa menjelaskan tentang kemungkinan seperti apa regulasi itu atau ukuran potensi investasinya.
Pemerintah Indonesia mengajukan RUU ke parlemen pada Januari yang bertujuan melindungi data konsumen di era digital, tetapi hingga saat ini belum disetujui.