KANAL24, Malang – Mahasiswa Membangun Desa (MMD) Universitas Brawijaya memberikan Workshop Pelatihan Microsoft Office kepada Aparatur Desa Glanggang, Pakisasji, Kabupaten Malang pada hari Selasa – Kamis (11-13/07/2023) untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas kerja. Hal ini dilakukan untuk belajar dan memanfaatkan teknologi dalam pelayanan publik yang ada di desa.
Acara yang diselenggarakan di Balai Desa Glanggang ini, dihadiri oleh Bapak Bambang Purnomo selaku Sekretaris Desa beserta jajarannya yaitu Bapak Kasiono selaku Kasi Kesejahteraan, Bapak Mulyadi selaku Kasi Pelayanan, Bapak Adi Hermanto selaku Kaur TU dan Umum.
Menurut Sekretaris Desa Glanggang, Bambang Purnomo bahwa Desa Glanggang merupakan desa yang masih menghadapi tantangan dalam pengelolaan administrasi. Proses pengarsipan, penyusunan laporan, dan komunikasi internal seringkali terkendala oleh keterbatasan pemahaman dan penguasaan teknologi informasi. Kesadaran akan pentingnya penguasaan teknologi untuk memodernisasi administrasi menjadi semakin mendesak, mengingat perubahan zaman dan tuntutan pelayanan yang lebih efisien.
“Memberikan pelatihan pengetahuan dan keterampilan dasar dalam penggunaan Microsoft Office, yang meliputi Microsoft Word, Excel, dan Power Point,” ujar Bambang
Pelatihan yang mendapatkan respon positif dari para peserta yang merupakan Aparatur Desa Glanggang ini berlangsung selama tiga hari berturut-turut dan dilakukan secara intensif. Selain itu, pengisi pelatihan adalah fasilitator yang ahli dalam bidang teknologi informasi untuk memberikan panduan dan latihan praktis untuk para peserta.
Mahasiswa MMD Mujiburrahman yang memberikan pelatihan mengenai Microsoft Word dan Avriana memberikan pelatihan mengenai Microsoft Excel yang telah dibimbing oleh Dosen FMIPA UB, Zuraidah Fitriah, S.Si., M.Si. selaku Ketua Tim Dosen dengan tema “Pengelolaan Administrasi Desa dan Sekolah secara Digital”.
“Aparat nampak antusias dengan pelatihan yang kami berikan, meskipun kami hanya memberikan basic skill pengenalan penggunaan microsoft office sebagai rencana awalnya,” kata Mujib.
Setelah mengikuti Workshop Pelatihan Microsoft Office, terlihat dampak positif yang signifikan dalam pengelolaan administrasi desa. Proses pengarsipan menjadi lebih teratur, laporan keuangan dan laporan kegiatan dapat disajikan dengan lebih rapi dan informatif, dan presentasi data menjadi lebih menarik dan mudah dipahami.
Selain itu, kemampuan aparatur desa dalam berkomunikasi dengan masyarakat juga semakin meningkat. Mereka dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan lebih responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
Dengan penguasaan teknologi informasi yang semakin baik, Aparatur Desa Glanggang mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik. Proses pelayanan administratif menjadi lebih cepat dan efisien, sehingga masyarakat mendapatkan layanan yang lebih baik dan responsif dari pemerintah desa. (mjb)