KANAL24, Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan kembali menuju target resistance terdekat di level 4.975, setelah kemarin mampu melanjutkan proses kenaikan sebesar 1,98 persen ke level 4.847.
Menurut analis PT Binaartha Parama Sekuritas, Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, di Jakarta, Rabu (3/6/2020), saat ini rasio fibonacci menunjukkan bahwa IHSG memiliki kisaran support-resistance di level 4.747-4.975.
Dia mengatakan, indikator MACD dan RSI menunjukkan sinyal positif. “Terlihat beberapa pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG , sehingga indeks berpeluang menuju resistance terdekat,” papar Nafan.
Dengan demikian, jelas Nafan, peluang kenaikan IHSG pada perdagangan hari ini bisa disikapi pelaku pasar dengan mengakumulasi pembelian saham AALI, ADHI, BBTN, CPIN, MEDC dan TOWR.
Proyeksi senada disampaikan analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk (RELI) Lanjar Nafi Taulat Ibrahimsyah, yang menyebutkan secara teknikal laju IHSG breakout resistance dan upper bollinger bands.
Penerapan New Normal Bakal Jadi Sentimen Positif IHSG Pekan ini
Lanjar menambahkan, indikator Stochatic menunjukkan sinyal jenuh jangka pendek yang berpotensi dead-cross pada area jenuh beli. “Indikator RSI masih memberikan sinyal positif, sehingga kami memperkirakan IHSG bergerak menguat terbatas dengan support-resistance di level 4.800-5.000,” ucapnya.
Nah, di tengah potensi penguatan lanjutan IHSG , Lanjar menyodorkan sejumlah saham yang bisa dicermati pelaku pasar, yakni AKRA, ANTM, BBTN, BNGA, HRUM, ICBP, INDF dan UNVR. (sdk)