Kanal24, Malang – PBSI menetapkan Kota Malang sebagai tuan rumah untuk penyelenggaraan dua turnamen badminton level internasional beruntun sekaligus pada bulan Oktober 2022 ini. Salah satu dari turnamen itu merupakan rangkaian dari BWF Tour 2022 (Badminton World Federation) yang diramaikan oleh para atlet dunia untuk bersaing mendulang poin demi meningkatkan posisinya di ranking dunia. Kedua turnamen itu akan diselenggarakan di GOR Platinum Arena Araya, Kota Malang.
“Kota Malang secara resmi direkomendasi PB PBSI ke BWF untuk menggelar dua turnamen bulutangkis internasional. Alhamdulillah untuk event Mansion Sport Malang 2022 Indonesia International Challenge (IIC) tanggal 11-16 Oktober 2022 dan berikutnya KB Financial Group Indonesia Masters 2022 BWF World Tour Super 100 pada tanggal 18-23 Oktober 2022,” jelas Ketua Penyelenggara, Bambang Roediyanto.
Mansion Sport Malang Indonesia International Challenge 2022 dan KB Indonesia Masters 2022 Super 100 akan diikuti hampir 200 pebulutangkis termasuk pemain dari beberapa daerah di Indonesia dan pemain muda Indonesia yang masuk Pelatnas Cipayung.
Tercatat akan ada 12 negara yang mengirimkan pebulutangkisnya pada kedua event tersebut. Yakni Australia, India, Estonia, Jepang, Hong Kong, China, Chinese Taipei (Taiwan), Inggris, Amerika Serikat, Singapura, Malaysia, dan Thailand.
IIC kali ini merupakan event internasional hasil kerja sama dengan Mansion Sport dan PBSI yang akan memperebutkan total hadiah hingga $15.000. Sementara itu KB Indonesia Master 2022 adalah turnamen resmi BWF Super 100 yang sejatinya merupakan ajang bergengsi yang lebih tinggi daripada IIC dengan total hadiah yang diperebutkan mencapai $75.000.
Baik Indonesia International Challenge 2022 maupun KB Indonesia Masters 2022 Super 100, dominan diikuti oleh pebulutangkis berperingkat di luar 40-50 besar dunia. Total lima nomor yang akan dipertandingkan, yakni tunggal putra dan putri, ganda putra dan putri, serta ganda campuran.
Menurut data, beberapa atlet unggulan Indonesia seperti Putri Kusuma Wardani dari tunggal putri dan Rahmat Hidayat-Pramudya Kusumawardana dari ganda putra serta ganda campuran Dejan-Gloria telah dipastikan akan ikut berpartisipasi. Selain itu, Melati Daeva dan Bilqis Prasista juga diyakini akan hadir meramaikan kedua gelaran tersebut.
Sebelumnya beberapa waktu lalu setelah tragedi kanjuruhan sempat muncul isu bahwa turnamen IIC dan Indonesia Master akan ditunda, Namun hal itu pun dibantah oleh Ketua Penyelenggara.
“Banyak yang tanya Kejuaraan di Malang. Kita tetap adakan sesuai jadwal,” tulis Bambang di akun @RudyRoedyanto pada Selasa (04/10)
Bambang juga menjelaskan bahwa kemungkinan akan ada jumlah maksimal penonton yang dapat hadir. kapasitas penonton akan dibatasi oleh panitia hingga maksimal 800-900 penonton per hari.
Bagi warga malang yang ingin menonton turnamen tersebut maka dapat menghubungi CP panitia yang tercantum pada poster yang tersebar. Adapun untuk harga tiket IIC yang diselenggarakan tanggal 11-16 Oktober berkisar mulai dari Rp 20.000 – Rp 75.000. Sedangkan untuk KB Indonesia Master yang diadakan tanggal 18-23 Oktober akan dikenai harga tiket mulai dari Rp 30.000 – Rp 85.000. (elf)