Kanal24
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Login
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
No Result
View All Result
Kanal24
No Result
View All Result

Menilik Ecozystem: Sociopreneurship Ternak Maggot Rintisan Mahasiswa UB

admin by admin
August 5, 2023
in Ekonomi
0
Menilik Ecozystem: Sociopreneurship Ternak Maggot Rintisan Mahasiswa UB
17
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Kanal24, Malang – Sekelompok mahasiswa UB berhasil merintis sebuah bisnis unik yang sangat menjanjikan. Bisnis yang dinamai Ecozystem itu sejatinya telah berdiri sejak tahun 2020 di Kecamatan Dau. Ecozystem merupakan inovasi bisnis ternak larva lalat hitam, Black Soldier Fly (BSF) atau yang lebih dikenal dengan nama maggot. Maggot sendiri dapat diolah menjadi banyak produk yang bernilai tinggi terutama bagi pembudidaya dan peternak. Founder Ecozystem, M. Lutfi Ardiansyah menjelaskan bahwa latar belakang munculnya ide tersebut karena keprihatinannya terhadap kondisi lingkungan di Kota Malang.

“Sampah-sampah yang menumpuk di perkotaan khususnya di pasar tradisional ataupun di pinggiran jalan itu belum terkelola secara maksimal padahal kebanyakan itu adalah sampah organik. Dari situlah teman-teman akhirnya melakukan riset dan melihat potensi tren budidaya lalat hitam lalu kita coba gabungkan saja ide itu. Jadilah ecozystem ini merupakan solusi atas masalah sosial, istilahnya sociopreneur,” katanya.

Whats-App-Image-2022-09-22-at-09-50-28

Ternak Moggot (Dok.M. Lutfi Ardiansyah)

Ternak maggot masih menjadi sesuatu yang cukup langka untuk ditemukan, sedangkan permintaan atas produk olahan maggot di pasaran cenderung tinggi. Kenaikan harga pakan ternak dan adanya kebijakan pembatasan pakan bersubsidi telah mendorong para peternak untuk mulai mencari alternatif pakan lain yang lebih terjangkau. Maggot menjadi salah satu pilihan yang sering dilirik, mengingat kandungan nutrisi dalam maggot yang tak beda jauh dari pakan ternak pada umumnya. Bahkan berdasarkan hasil uji lab, maggot memiliki nilai protein yang lebih tinggi.

“Protein yang terkandung dalam maggot ini cukup tinggi yaitu sekitar 35-40%. Daripada menggunakan suplemen tambahan, maggot dapat menjadi alternatif untuk memenuhi kebutuhan protein yang kurang untuk unggas dan ikan” Tutur Lutfi

Setiap siklus produksi maggot idealnya memakan waktu sekitar 40 hari. Dimulai dari telur lalu menjadi larva selama satu minggu kemudian baru dipindahkan ke kandang lain. Larva terus diberi makan sampah organik sekitar 3-4 minggu hingga menjadi pupa. Minggu selanjutnya pupa menetas menjadi lalat hitam. Lalat itulah yang akan menghasilkan telur untuk siklus selanjutnya. Maggot yang dapat dipanen adalah larva yang sedang dalam masa menjadi pupa.

“Peluang diversifikasi maggot juga sangat besar, Jadi dalam siklus budidaya maggot ini tidak ada sama sekali yang tidak dapat terjual. Semuanya dapat dimanfaatkan bahkan residunya pun ada nilai jualnya. Limbah bekas maggot pun bisa dibuat pupuk tanaman” sambungnya

Melihat potensi keuntungan yang cukup tinggi, tentunya membutuhkan lebih dari sekedar keuletan dan tekad yang kuat untuk bisa memulai dan mengembangkannya. Selama merintis Ecozystem, tak jarang mereka menghadapi berbagai tantangan mulai dari pendanaan hingga promosi produk.

“Tantangan pertama itu harus bisa bagi waktu antara kuliah, organisasi dan juga terjun di bisnis ini, tahun 2020 dulu kita juga sempat vakum akibat pandemi. Lalu tantangan kedua mungkin terkait operasional modal. Modal awalnya itu sebenarnya kita dapat dari perlombaan yang sering kita ikuti. Hadiah lomba itu kita kumpulkan untuk digunakan sebagai modal operasional” paparnya

Whats-App-Image-2022-09-21-at-20-34-21

M. Lutfi Ardiansyah, Founder Ecozystem (Dok.M. Lutfi Ardiansyah)

Dalam memasarkan produk mereka, Lutfi dkk memanfaatkan media sosial dan marketplace online sebagai sarana promosi. Selain itu, mereka juga melayani penjualan secara langsung atau COD. Berkat kegigihan mereka, Ecozystem kini telah berkembang lebih luas hingga bahkan beberapa waktu yang lalu Ecozystem berhasil lolos dalam pameran inovasi produk mitra yang diadakan oleh PT Petrokimia Gresik.

Ekspansi bisnis juga terus diupayakan dengan banyak menggandeng mitra kerja sama baik itu dengan masyarakat maupun pembudidaya. Rencana ke depannya Ecozystem akan membangun kandang maggot lainnya di Kota Batu dan Kecamatan Singosari demi bisa memenuhi permintaan pelanggan.

“Harapan saya pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) kalau bisa menambah fasilitas pemilahan sampah sekaligus memberikan edukasi tentang potensi ekonomis yang bisa didapatkan. Bayangkan jika satu kota ini sampah organiknya kita kumpulkan kemudian dimanfaatkan nilai ekonomisnya maka pemerintah mungkin bisa mulai melihat itu sebagai solusi baru” pungkasnya.(sya)

Post Views: 242
Previous Post

Badan Pangan Nasional Siapkan Kebijakan Harga Kedelai

Next Post

RUU PDP Disahkan DPR Jadi Undang-Undang 

admin

admin

Jernih, Akurat, Mencerdaskan – Bersama Kanal24, temukan kebenaran dalam informasi.

Next Post
RUU PDP Disahkan DPR Jadi Undang-Undang 

RUU PDP Disahkan DPR Jadi Undang-Undang 

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Trending
  • Comments
  • Latest

ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

August 4, 2023

Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

August 3, 2023

AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

August 4, 2023
UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

June 3, 2024
Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

Permainan Interaktif Menjadi Media KKN FP UB Pupuk Minat Baca Anak Desa Kromengan

39
Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

Dosen UB Kenalkan Teknologi Pembuatan Pakan Ternak dan Pupuk Organik ke Desa Plandirejo

5
Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

Layanan RSUB Kini Terintegrasi dengan Mobile JKN BPJS

4

Review Film : Glass Onion: A Knives Out Story

3
Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

Perkuat SDM Global, FP UB Kirim Lima Dosen Muda ke Institute Agro Montpillier dan CIRAD Perancis

June 16, 2025
Heri Prayitno Kupas Peran Baru Pustakawan di Era AI

Heri Prayitno Kupas Peran Baru Pustakawan di Era AI

June 16, 2025
DreadOut 3 Siap Rilis, Ini Spesifikasinya!

DreadOut 3 Siap Rilis, Ini Spesifikasinya!

June 15, 2025
Pengunjung Kagumi Coklat Swan Racikan Chef Sakti

Pengunjung Kagumi Coklat Swan Racikan Chef Sakti

June 15, 2025

Popular Stories

  • ISLAM DAN PELESTARIAN LINGKUNGAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Istilah Dalam Karate

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • AYAT-AYAT KREATIFITAS DAN INOVASI PELAYANAN

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • UB dan Perusahaan Happy Asmara Kembangkan Produk Lokal Go Global

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Yuk Kenali Sistem Swiss Manager Dalam Catur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Berita
  • Tentang Kanal24
  • Galeri
  • Layanan
  • Pedoman Media Siber
Copyright Kanal24.com 2023

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
No Result
View All Result
  • Berita Terkini
  • Perspektif
  • Pendidikan
  • Hukum
  • Politik
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan

Copyright Kanal24.com 2023