Kanal24, Malang – Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia, Meutya Hafid, meresmikan AI Center Universitas Brawijaya, Minggu (5/1/2025). Pusat kecerdasan buatan yang berlokasi di Gedung Rektorat Universitas Brawijaya ini diharapkan dapat menjadi katalis utama dalam pengembangan teknologi digital di Indonesia, khususnya di sektor strategis seperti ketahanan pangan, kesehatan, agribisnis, logistik, dan manufaktur.
Meutya Hafid menyampaikan apresiasi atas keberadaan AI Center yang dilengkapi fasilitas canggih dan tim ahli di bidangnya. Ia menekankan pentingnya pengembangan kecerdasan buatan yang aplikatif untuk mendukung kebutuhan masyarakat.
“Kami tentu juga akan mendorong agar output dari AI Center ini bisa luar biasa, termasuk aplikasi-aplikasi kecerdasan artifisial yang sangat membantu, misalnya di bidang ketahanan pangan. Kami berharap hasil penelitian dan inovasi yang lahir dari sini dapat memberi kontribusi besar untuk Indonesia,” ujarnya.
AI Center Universitas Brawijaya dirancang untuk menjadi pusat unggulan penelitian, pelatihan, dan pengembangan teknologi kecerdasan buatan di Indonesia. Selain fokus pada penelitian, AI Center juga menawarkan program pelatihan dan sertifikasi dalam bidang machine learning, deep learning, dan pemrosesan bahasa alami. Kerja sama dengan perusahaan teknologi global seperti AWS, Microsoft, dan Google menjadi salah satu keunggulan yang ditawarkan kepada mahasiswa, dosen, dan profesional.
“Tim ahli di AI Center akan membantu perencanaan hingga implementasi sistem berbasis AI sesuai kebutuhan perusahaan atau lembaga. Kami berharap kolaborasi ini dapat memberikan dampak nyata untuk mendorong kemajuan teknologi di Indonesia,” imbuh Meutya.
Rektor Universitas Brawijaya, Prof. Widodo, S.Si., M.Si., Ph.D.Med.Sc., menyatakan bahwa AI Center menjadi langkah penting dalam mendukung transformasi digital Indonesia. Kehadiran pusat ini diharapkan memperluas kolaborasi dengan pemerintah dan mitra industri untuk menciptakan solusi berbasis AI yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Dengan adanya AI Center, kami berharap dapat memperkuat kegiatan penelitian dan pengembangan teknologi yang berdampak positif bagi masyarakat,” kata Prof. Widodo.
Peresmian AI Center Universitas Brawijaya mencerminkan komitmen untuk menjadikan kecerdasan buatan sebagai solusi atas berbagai tantangan bangsa. Dengan sumber daya dan fasilitas yang memadai, AI Center siap menjadi pionir dalam mendorong Indonesia menuju masa depan berbasis teknologi digital yang lebih maju.(din)