KANAL24, Malang – Perkembangan pasar modal syariah semakin meluas di kalangan masyarakat. Hal ini mendasari Indopremier Sekuritas untuk mengadakan kegiatan ngabuburit bareng dengan kajian perkembangan pasar modal syariah yang bertempat di Warunk Upnormal Jl. Pahlawan Trip, Kota Malang Sabtu (25/5/2019).
Nabila Marketing Officer Ipot Malang memberikan pemaparan sesi pertama mengenai perkembangan pasar modal syariah. Prinsip syariah yang mengutamakan usaha halal, tidak mudharat, dan tidak riba dalam praktiknya.
Sebanding dengan prinsipnya, mekanisme perdagangan pun dijalankan secara syariah dengan tidak mengandung riba, larangan gharar, larangan malisir dan qimar, serta larangan transaksi gharar.
Dalam penjelasannya, Nabila juga membahas mengenai saham syariah, reksadana, dan ETF. Investor bisa berinvestasi dimanapun sesuai kebutuhan masing-masing.
“Investor bebas mau milih ke saham, reksadana, atau ETF karena ketiganya mempunyai kelebihan masing-masing,” kata Nabila
Puluhan peserta yang hadir terdiri dari calon investor, investor pemula dan ada pula yang sudah aktif menjadi pelaku usaha investasi syariah melalui galeri Ipot.
Peserta ngabuburit berkah ipot Malang berfoto bersama setelah acara (Wahyu kanal24)
“Nanti kita juga ada kajian rutin di hari rabu dan jumat sebagai bentuk sharing ilmu dengan para komunitas, terlebih bagi investor yang menjadi tanggung jawab kami untuk di bimbing,” pungkas Nabila.
Acara Ngabuburit Ipot ini sendiri diselenggarakan di beberapa kota selain Kota Malang sebagai bentuk silaturahmi dan edukasi terhadap masyarakat. Untuk pemateri selain dari Indopremier Sekuritas juga hadir perwakilan BEI Surabaya.